Bagikan:

JAKARTA - Bagi Anda pencinta produk skincare, tentu saja sudah tidak asing lagi dengan retinol. Turunan vitamin A yang merangsang metabolisme sel kulit dan mendorong produksi kolagen ini. Berfungsi menghaluskan, mencerahkan, dan mengencangkan kulit. 

Tapi selain retinol, Anda juga mungkin pernah mendengar tentang retinal. Apa perbedaan retinol dan retinal? Retinol dan retinal memiliki tingkat kekuatan yang berbeda, namun berfungsi mengencangkan dan mencerahkan kulit. Sehingga tak heran jika kedua kandungan ini jadi begitu digemari. 

Namun mengingat kekuatan magisnya, retinol dan retinal dapat menyebabkan sensitivitas pada jenis kulit tertentu. Simak penjelasan berikut agar mengetahui lebih rinci manfaat, perbedaan, serta siapa saja yang cocok dengan kandungan ini. 

“Retinal merupakan versi vitamin A terkuat yang bisa Anda dapatkan tanpa resep, sedangkan retinol lebih lemah dan dapat ditoleransi lebih baik oleh orang dengan kulit sensitif,” kata Morgan Rabach, dermatologist bersertifikat di New York, melansir Byrdie, Jumat, 14 Juni.

Retinal vs. Retinol

“Retinal juga dikenal sebagai retinaldehida perlu diubah menjadi asam retinoat sebelum bekerja pada kulit. Ini adalah vitamin A paling ampuh dan sekitar 10 kali lebih kuat daripada retinol,” kata Rabach. 

“Asam retinoat mendorong produksi kolagen, menjadikannya kandungan yang efektif mengurangi garis-garis halus, kerutan, dan kulit kendur,” kata dokter kulit bersertifikat Dr. Brendan Camp.

Perbedaan utama antara retinal dan retinol yaitu kecepatan kerja masing-masing bahan pada kulit. Retinal dapat bekerja hingga 11 kali lebih cepat dibandingkan retinol, menjadikannya pilihan tepat bagi wanita usia 40an ke atas yang ingin perbaikan signifikan pada garis-garis halus dan kerutan secepat mungkin.

Tentu saja, melakukan teknik peremajaan kulit yang lebih agresif tidak cocok bagi semua orang. Jadi, bagi Anda yang memiliki kulit lebih muda atau sensitif, sebaiknya tetap menggunakan retinol.

Manfaat dan Efek Samping

Banyak manfaat menggunakan retinol dan retinal, terutama bagi Anda yang berusia 40an. Selain meningkatkan produksi kolagen dan mengurangi garis-garis halus serta kerutan, kedua bahan tersebut juga dapat memperbaiki munculnya noda dengan mengatur pergantian sel kulit untuk mengurangi pembentukan lesi jerawat dan mencerahkan hiperpigmentasi terkait.

Dr. Rabach menambahkan bahwa kedua bahan tersebut juga dapat meningkatkan warna kulit, memperbaiki tekstur, mengecilkan ukuran pori-pori, dan pigmentasi yang tidak merata, serta menyamarkan bintik-bintik penuaan.

Adapun kekurangannya, Camps mencatat bahwa penggunaan kedua produk tersebut dapat menyebabkan dermatitis retinoid, yang ditandai dengan kemerahan, sensitivitas, kulit kering dan pengelupasan. Kulit bisa jadi lebih rapuh sehingga rentan iritasi atau peradangan. Sebaiknya, hentikan penggunaan retinol atau retinal beberapa hari hingga seminggu sebelum perawatan yang berpotensi mengiritasi kulit, seperti waxing, peeling, atau perawatan laser.

Kapan dan Cara Menggunakan

Kedua ahli tersebut mengatakan untuk menggunakan produk retinol dan retinal pada malam hari karena dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari dan "bahan-bahannya mungkin kurang stabil di bawah sinar matahari," catat Camp. Oleh karena itu, saat menggunakan salah satu bahan tersebut, penting menggunakan pelembab wajah harian dengan SPF. "Kandungan ini cocok dipadukan dengan bahan-bahan yang menghidrasi seperti asam hialuronat, karena terkadang dapat menyebabkan kulit kering," kata Camp terkait retinol dan retinal.

Siapa yang Harus Menggunakan Retinal dan Retinol?

Meski semua orang dapat menggunakan kedua bahan tersebut, Camp mengatakan bahwa "retinol dan retinal tepat digunakan bagi Anda yang ingin mencegah tanda-tanda penuaan dan yang ingin mengatasi tanda-tanda penuaan yang sudah ada," tutup Camp.

Itulah perbedaan retinol dan retinal dalam perawatan kulit. Anda dapat menggunakan kandungan yang sesuai dengan kebutuhan kulit masing-masing. Jika Anda merupakan pemula yang ingin mencoba bahan aktif ini, retinol menjadi salah satu hal yang wajib diingat. Setelah itu, Anda bisa mencoba melanjutkan pemakaian dengan retinal sebagai salah satu langkah lebih lanjut demi mendapatkan manfaat lebih jauh dari keduanya.