Bagikan:

YOGYAKARTA - Pernah dengar soal penyakit herpes genital? Yup... penyakit ini juga dikenal dengan sebutan herpes simplek yang merupakan suatu infeksi menular seksual yang diakibatkan kerena virus herpes simplex (HSV). Ingin tahu seperti apa penyebab penyakit herpes genital? Simak ulasan di bawah ini, ya!

Setelah penderita terinfeksi, virus akan menetap secara dorman di dalam tubuh dan bisa terjangkit reaktivitas beberapa kali dalam setahunnya. Penyakit ini juga bisa menular lewat luka kecil yang tak nampak.

Penyebab Penyakit Herpes Genital

Penyakit herpes genital disebabkan oleh virus herpes simplex (HSV) yang rawan untuk menular. Virus ini bisa berpindah dari satu orang ke orang lain dengan cara kontak langsung. Ada dua varian dari virus ini, yaitu:

HSV tipe 1, jenis yang biasanya menimbulkan luka ataupun lecet pada wilayah sekitar mulut. Jenis ini ditularkan lewat kontak kulit, meski juga bisa menyebar ke wilayah genital saat melangsungkan oral seks.

HSV tipe 2, jenis yang biasanya menimbulkan herpes tipe ini. Jenis ini ditularkan lewat kontak seksual ataupun kontak kulit, walaupun seorang tidak mempunyai luka terbuka pada badannya.

Herpes genital ditularkan lewat hubungan seksual (vaginal, anal, ataupun oral) dengan orang yang terinfeksi. Walaupun penderitanya tidak menunjukkan gejala, mereka senantiasa bisa menularkan penyakit ini ke orang lain.

Pada permasalahan yang jarang terjadi, herpes (HSV-1 serta HSV-2) dapat ditularkan dari ibu ke anak selama persalinan serta menimbulkan herpes neonatal.

Tetapi, penting buat diketahui, herpes tidak dapat ditularkan lewat dudukan wc, tempat tidur ataupun di kolam renang. Kalian pula tidak bakal tertular penyakit tersebut dari memegang barang, semacam perlengkapan makan, sabun ataupun handuk.

Gejala Herpes Genital (Herpes Simplex)

Sebagian gejalanya, antara lain:

  • Luka yang terbuka serta nampak merah tanpa disertai rasa nyeri ataupun gatal.
  • Sensasi rasa nyeri, gatal, ataupun geli di sekitar wilayah genital ataupun wilayah anal.
  • Luka melepuh yang setelah itu pecah di sekitar genital, rektum, paha, serta bokong.
  • Rasa nyeri saat membuang air kecil.
  • Nyeri punggung bawah.
  • Demam.
  • Kehilangan nafsu makan.
  • Keletihan.
  • Ada cairan yang keluar dari Miss V.

Pengobatan Herpes Genital (Herpes Simplex)

Pengobatan herpes genital biasanya dicoba dengan pemberian obat antivirus dengan tujuan:

  1. Memacu proses pengobatan luka saat tanda serta gejala awal kali muncul.
  2. Kurangi derajat keparahan serta durasi dari keluhan.
  3. Kurangi frekuensi kekambuhan dari penyakit.
  4. Meminimalkan kemungkinan buat menularkan virus ke orang lain.
  5. Pada ibu berbadan dua, dokter bisa memberikan obat antivirus mendekati akhir masa kehamilan buat menghindari penularan virus pada bayi.
  6. Pada beberapa permasalahan dokter menyarankan operasi caesar buat melahirkan bayi.
  7. Sedangkan buat meredakan gejala herpes genital yang tidak nyaman, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan:
  8. Jaga kebersihan area yang terkena herpes dengan membersihkannya dengan air biasa ataupun air garam buat menghindari luka terinfeksi.
  9. Oleskan kompres es buat meredakan rasa sakit.
  10. Mandi air hangat pula dapat menolong meredakan rasa gatal pada luka.
  11. Oleskan petroleum jelly ataupun krim penghilang rasa sakit pada area yang terkena.

Selain itu ada juga ragam herpes lainnya yang perlu kalian ketahui, salah satunya adalah: “Neonatal Herpes” yang dapat menyerang anak bayi.

Jadi setelah mengetahui penyebab penyakit herpes genital, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!