Pengacara Taylor Swift Ancam Laporkan Penyebar Info Penerbangan
Taylor Swift (Instagram @taylornation)

Bagikan:

JAKARTA - Pihak kuasa hukum Taylor Swift mengancam akan mengambil tindakan hukum terkait mahasiswi Florida yang menyebarkan informasi penerbangan kliennya. Selasa, 6 Februari, seseorang bernama Jack Sweeney membenarkan bahwa ia menerima dari pengacara Swift.

Jack Sweeney yang merupakan mahasiswa University of Central Florida adalah orang yang menyebarkan informasi mengenai penerbangan selebritas. Selain itu, ia juga mengukur jejak emisi karbon dan penggunaan bahan bakar dari jet pribadi selebritas yang disebarkan di media sosial.

Sweeney sempat melakukan hal yang sama kepada Elon Musk di mana ia menyebarkan informasi penerbangan jet pribadinya. Musk selaku pemilik X menutup akun X Sweeney yang diberi nama @ElonJet pada Desember 2022.

Akan tetapi, setelah diberi izin kembali, Jack Sweeney justru kembali menyebarkan informasi penerbangan figur publik. Ia menggunakan data Federal Aviation Administration serta sinyal penerbangan.

Katie Morrone sebagai tim kuasa hukum Taylor Swift menyebut tindakan Sweeney bisa membahayakan pemenang Grammy itu dikarenakan ia menyebarkan lokasi Swift secara real-time.

Penyebaran itu juga merupakan tindakan stalking yang membahayakan Swift. Baru-baru ini, pihak berwajib menangkap terduga penguntit di rumah Taylor Swift. Surat peringatan kepada Sweeney pun diberikan pada Desember 2023.

“Kami tahu konflik Anda dengan beberapa individu terkenal lainnya dalam taktik itu termasuk penawaran untuk menghentikan perilaku Anda,” tulis surat itu.

Penawaran yang dimaksud adalah Elon Musk sempat menawarkan 5000 dolar AS untuk berhenti menguntitnya, namun Jack Sweeney menolak dan meminta 50 ribu dolar AS untuk membayar kuliah atau rencana membeli Tesla.

“Meski ini menjadi perminan, atau jalan yang Anda anggap bisa menjadi jalan ketenaran, tapi ini adalah hidup dan mati dari klien kami, nona Swift yang berhadapan dengan para penguntit yang ingin menyakitinya,” lanjut surat tersebut.

Jika Sweeney tidak menuruti permintaan mereka, tim kuasa hukum Swift berencana membawanya ke jalur hukum. Sweeney mengungkap bahwa ia menerima surat itu setelah media mengabarkan jejak emisi karbon yang Taylor Swift miliki selama menggunakan jet pribadi.

“Dia tidak punya pilihan tapi harus melakukan cara legal yang tersedia,” kata pihak kuasa hukum.

Mengutip CNN International, Jack Sweeney mengatakan, “Saya merasa Swift punya lagu yang bagus. Saya percaya dengan transparansi dan informasi publik.” Sweeney juga menyebut penggemar Swift sangat antusias dengan informasi jet tersebut.