JAKARTA - Artis sekaligus presenter Raffi Ahmad mengungkap masalah terberat yang pernah dihadapinya. Dalam percakapan dengan komedian Sule di kanal YouTube Sule Channel, suami Nagita Slavina itu mengenang momen saat ia ditangkap BNN terkait kepemilikkan narkoba 8 tahun silam.
Kata Raffi, peristiwa tersebut adalah pertama kalinya ia tersandung kasus yang menjadi perbincangan nasional. Dan itu tidak mudah untuk dihadapi.
Raffi tak memungkiri, dulu kehidupannya cukup bebas. Dia juga konsumsif dan jarang pegang uang cash, sehingga ketika ditahan BNN selama 4 bulan uangnya nyaris habis. Rekeningnya dibekukan.
"Dulu cicilan gue itu per bulan 700 juta sampai 900 (juta). Saat gue masuk BNN 4 bulan berasa duit tabungan udah hampir abis karena gue gak kerja," tutur Raffi.
BACA JUGA:
Keluar dari BNN, Raffi memulai dari nol lagi. Dia mencoba bangkit dari keterpurukan. Percaya tidak percaya, berselang seminggu, sejumlah televisi swasta membuka pintu untuk Raffi. Banyak tawaran pekerjaan menghampirinya.
Hal pertama yang dilakukan Raffi selepas bebas dari BNN adalah meminta maaf kepada ibunya. Dia membasuh kaki sang ibu.
"Pertama yang gue lakukan, gue ngabasuh kaki ibu gue, minta maaf. " cetus raffi.
Selalu ada hikmah di balik bencana. Kasus tersebut mengubah Raffi 360 derajat. Mantan kekasih Yuni Shara tersebut tidak boros lagi. Dia mendapatkan sejumlah job dan mulai menabung.
"Allah itu kalau mau ambil, ambil lagi semua. Kalau mau balikin, balikin lagi semuanya," kata Raffi.
"Kita nggak boleh nyalahin keadaan dan nyalahin diri sendiri. Kita harus cari solusi gimana caranya bangkit," pungkas dia.