JAKARTA - Istri dari Kaesang Pangarep, Erina Gudono diketahui telah berhenti dari pekerjaannya sebegai analis perwakilan Asia di layanan keunagan asal Amerika, J.P Morgan pasca menikah. Diketahui bila Erina meninggalkan pekerjaannya yang cemerlang itu pada 10 Desember 2022 alias setelah resmi menikah dengan putra bungsu Presiden Joko Widodo tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Erina ketika sedang melakukan podcast dengan Putri Tanjung dan diunggah di akun YouTube CXO Media. Erina mengatakan bila ia sebenarnya diizinkan untuk bekerja setelah menikah, namun ia merasa sulit untuk membagi waktu karena ia juga mulai membantu projek yang dikerjakan oleh suaminya tersebut.
"Sebenernya dibolehin (kerja setelah nikah), cuma setelah nikah aku resign karena udah mulai susah buat bagi waktu dan memang sekarang ada bantu juga di projek-projek Mas Kaesang dan bisnis Mas Kaesang," terang Erina Gudono dikutip VOI, dari kanal Youtube CXO Media, Jumat, 29 September.
Selain itu, Erina juga menceritakan bila membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan statusnya yang kini sudah menjadi istri orang. Di mana dulu sebelum menikah, ia cukup sibuk dengan berbagai kegiatan, tetapi sekarang harus bisa membagi waktu antara aktivitas pribadi dan suaminya.
BACA JUGA:
"Sebelum nikah, aku dulu sibuk kerja. Istilahnya cari waktu buat pacaran aja susah, aku banyak ikut lomba, ikut Putri Indonesia, ngurusin social initiatives, belum lagi kegiatan komunitas. Setelah menikah, aku masih melakukan ini itu, cuma benar-benar harus compromise tentang waktu, tenaga juga banyak dibagi untuk urusan di rumah," lanjutnya.
"Kegiatan Mas Kaesang banyak di luar Jakarta. Jadi aku sering bolak-balik Jogja, Solo, Jakarta. Itu bikin harus adaptasi lagi. Cuma memang dinamika nikah dan sebelum nikah emang seru," sambungnya.
Kini diketahui kegiatan Erina akan semakin bertambah karena Kaesang Pangarep resmi dijadikan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menggantikan Giring Ganesha. Kaesang resmi ditetapkan sebagai Ketum PSI dalam Kopdarnas PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat pada Senin, 25 September.