JAKARTA - Sahrul Gunawan baru saja menjalani ibadah haji bersama istri barunya, Dine Mutiara beberapa waktu lalu. Ia membantah bahwa perjalanan tersebut sekaligus untuk bulan madu.
“Menyenangkan beribadah berdua, bukan bulan madu sebetulnya, karena saya juga bawa rombongan yang lain,” ujar Sahrul Gunawan kepada awak media di Cimanggis, Depok pada Jumat, 28 Juli.
Sahrul Gunawan merasa perjalanan ibadah haji kali ini membuatnya semakin mengenali sosok Dine Mutiara semakin jauh.
“Tapi berkesanlah, karena selama 22 hari, ya lumayan. Saya jadi lebih menyelami lagi, karena intens pertemuannya,” katanya.
Di Tanah Suci, Sahrul mengaku memanjatkan doa khusus untuk pernikahan keduanya. Ia ingin terus hidup bersama Dine. Selain itu, ia juga berharap bisa mendapat anak dari istrinya itu.
“Ya doanya semoga ini adalah pernikahan yang terakhir. Aku doa berdua diaminkan,” kata Sahrul Gunawan.
“Tapi doa yang terakhir nggak tahu deh diaminin apa nggak tuh, saya pengin dapat momongan satu lagi,” sambungnya.
Terkait doa agar memiliki anak dari pernikahannya dengan Sahrul Gunawan, Dine siap jika Sang Pencipta menghendakinya, meski ia sadar bahwa usianya dan usia suami tidak lagi muda.
“Sebenarnya sih nggak tega (kalau punya anak lagi), karena kitanya bukan pasangan usia dini (muda). Kalau punya anak, kasihan usia anaknya, takut kejauhan ukurnya. Cuma sedikasihnya Allah aja, kalau itu yang terbaik ya nggak apa-apa.,” kata Dine Mutiara.
Jika diberikan momongan dari Dine, Sahrul berharap memiliki anak perempuan. Pasalnya, Dine sudah punya dua orang putra dari pernikahannya yang terdahulu. Ia juga menilai kehadiran anak baru akan membuat keluarganya semakin harmonis dan kompak.
“(Alasan kenapa mau tambah anak) karena pengin punya perekat aja. Kan anak itu jadi perekat juga buat kakak-kakaknya,” tandas Sahrul Gunawan.
