JAKARTA - Rating drama Korea Mr. Queen terus meningkat setiap penayangannya. Tetapi, hal ini diiringi kritik dari Komisi Standar Komunikasi Korea atau KSCS. Mereka mendapat teguran karena sebuah adegan kontroversial.
KSCS mengumumkan, mereka mendapat 4000 keluhan dari masyarakat melalui situs KSCS karena interpretasi yang salah mengenai sejarah.
Salah satu adegan yang ditayangkan di bulan Desember menampilkan masyarakat dinasti Joseon yang bermain gim dan minum saat ritual leluhur kerajaan di kuil Jongmyo.
Melansir Straits Times pada hari ini, 26 Januari, drakor Mr. Queen menggambarkan orang-orang yang memiliki sejarah dengan fakta yang menyimpang dan secara jenaka sehingga membuat penonton tidak nyaman.
BACA JUGA:
-
| LIFESTYLE
Lee Jae Wook dan Park Gyu Young Dapat Tawaran Drakor Dal Li and Gamja-tang
25 Januari 2021, 13:15 -
| LIFESTYLE
The Uncanny Counter Catat Rekor Baru di OCN dan Jawab Kabar Musim Kedua
25 Januari 2021, 11:08
Kemudian, produser Mr. Queen mengedit episode tersebut untuk tayangan ulang dan merilis permintaan maaf kepada penonton. Mereka juga memburamkan gerakan tangan Ibu Raja yang mengisyaratkan pasangan kerajaan melakukan hubungan seks.
Tim produksi juga mengganti nama karakter yang sempat disinggung para penonton. “Kami akan memperhatikan produksi dan menampilkan yang terbaik.”
Mr. Queen adalah drama Korea tvN yang diadaptasi dari web drama Go Princess Go tahun 2015. Drama ini menceritakan jiwa seorang playboy di masa kini yang terjebak dalam tubuh Queen Cheorin dari Joseon.
Episode terbarunya meraih rating 13,6 persen dan menempati posisi pertama drakor yang paling banyak dibicarakan saat ini.
