Cara Menumbuhkan Rasa Peduli Anak Pada Lingkungan Sekitar
Ilustrasi (Ron Lach/Pexels)

Bagikan:

JAKARTA - Psikolog anak dan remaja dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia Vera Itabiliana Hadiwidjojo berbagi cara menumbuhkan kepedulian anak pada lingkungan sekitar sejak dini, yakni mulai dari lingkungan rumah dan melalui kegiatan sehari-hari.

"Kegiatan sehari-hari bisa menumbuhkan semua itu. Misalnya saat di rumah anak dibiasakan mengambil minuman sendiri karena asisten rumah tangga memiliki banyak pekerjaan lain," kata Vera saat dihubungi ANTARA di Jakarta melalui pesan elektronik, Rabu.

Dalam menumbuhkan kepedulian anak terhadap lingkungan sekitar, Vera mengatakan orang tua juga harus dapat memberikan contoh yang baik bagaimana peduli kepada orang lain. Biasakan pula untuk tidak selalu menuruti keinginan anak apalagi jika berbenturan dengan kepentingan orang lain.

"Misalnya, tidak selalu dimenangkan, belajar berbagai, belajar antri," imbuhnya.

Selain itu, Vera yang merupakan lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu, orang tua harus dapat menyadarkan anak bahwa perilakunya dapat membawa dampak bagi orang lain.

Misalnya, biasakan anak agar tidak berlama-lama saat akan berangkat sekolah karena supir jemputan sudah menunggu lama. Orang tua juga bisa mengajarkan anak agar tidak buang sampah sembarangan karena menghormati petugas kebersihan yang sudah membersihkan tempat tersebut.

Menurut Vera, menumbuhkan rasa peduli anak terhadap lingkungan sekitar sejak dini sangat penting agar kelak ia tidak tumbuh menjadi individu yang merasa dirinya selalu diutamakan, hanya mementingkan dirinya sendiri, dan tidak memandang kepentingan orang lain.

"Kita, termasuk anak, tidak hidup sendiri. Pasti ada orang-orang lain di sekitarnya. Kita juga tentu tidak mau anak tumbuh menjadi individu yang mementingkan dirinya sendiri," ujar Vera.

Di samping itu, anak yang tidak diajarkan untuk peduli terhadap lingkungan sekitar juga menurut Vera akan sulit bersosialisasi.

"Anak akan sulit bersosialisasi karena lingkungan sulit menerima orang yang tidak peduli pada orang lain," pungkas Vera.