Bagikan:

JAKARTA - Sukses dengan film pendek, Tilik The Series hadir dengan babak baru. Tayang melalui platform WeTV, series garapan sutradara Agung Wahyu Prasetyo ini menampilkan 8 episode yang dapat dinikmati.

Lewat karakter perempuan seperti Bu Tejo, Yu Ning dan Bu Tri, Vanis selaku penulis skenario mengatakan Tilik The Series ingin menceritakan permasalahan yang ada di desa sama peliknya dengan apa yang ada di perkotaan.

Adapun isu-isu feminisme yang dihadirkn secara tak disengaja ingin memperlihatkan bahwa perempuan juga punya pandangan tersendiri atas cita-cita dan tujuan hifup.

“Pada saat diskusi, kita mau kasih landscape kalau kehidupan di desa itu juga sama peliknya dengan kehidupan di kota,” kata Vanis dalam konferensi pers virtual pada Selasa, 16 Mei.

“Cerita ini nggak sengaja kita setting tentang perempuan. Kita ingin menghighlight setiap karakter di sini punya goal dan tujuan. Kita mau ceritanya dibuat serealis apa yang ada di lapangan,” lanjutnya.

Sementara itu, Agung Wahyu Prasetyo mengaku senang dengan pemeran wanita yang bermain dalam series ini. Ia merasa chemistry yang ada pada mereka memudahkannya untuk menampilkan kekuatan dari tiap karakter wanita dan isu yang ingin diangkat.

“Saya sangat dibantu pemain-pemain hebat ini. Kebetulam mereka sering ketemu, juga pernah main bareng sebelumnya. Para prmain itu udah saling mengenal dan di lokasi itu mereka udah langsung akrab,” ujar Agung.

“Ketika saya bicarakan karakternya ke mereka, ternyata mereka sudah mendiskusikannya satu sama lain,” sambungnya.

Adapun Siti Fauziah yang berperan sebagai Bu Tejo mengaku belajar banyak hal dari karakter yang dimainkan. Ia mengaku hanyut saat berakting memainkan perannya saat syuting.

“Kodrat itu kan sesuatu yang kita bawa dari lahir. Berangkat dari situ, sebetulnya semua manusia punya hak yang sama untuk mengembangkan dirinya sebagai manusia. Implementasinya gimana menumbuhkan kepercayaan kepada diri sendiri dan mendukung orang lain,” tutur Siti Fauziah.

Dengan keberhasilan film pendek yang ditonton lebih dari 28 juta kali di YouTube, Elena selaku produser berharap Tilik The Series bisa membawa penonton untuk lebih dekat dan peka dengan berbagai permasalahan yang ada di sekitarnya.

“Harapannya penonton bisa mendekatkan diri dengan permasalahan yang ada di sekitarnya,” pungkas Elena.