Percakapan Terakhir Arfita Dwi Putri dengan Yama Carlos: Semoga Pilihan Ini Terbaik untuk Kita

JAKARTA - Yama Carlos dan istrinya, Arfita Dwi Putri menjadi sorotan publik belakangan ini. Sang istri yang awalnya memilih bungkam, kini mulai membantah seluruh pernyataan yang pernah Yama ucapkan ke hadapan publik.

Tidak seperti pernyataan Yama yang menyebut istrinya pergi meninggalkan rumah dan membawa anak semata wayangnya, Marco tanpa izin, Arfita justru menyebut sebaliknya.

Melalui akun Instagram miliknya, wanita yang pernah bekerja sebagai pramugari itu mengunggah tangkapan layar dari pesan panjangnya kepada Yama melalui Whatssapp.

“Beberapa slide foto di atas adalah screenshot percakapan terakhir saya dengan Yama Carlos sebelum meninggalkan rumah,” tulis Arfita Dwi Putri pada caption unggahannya, Rabu, 19 April.

Pada pesan yang diunggahnya, Arfita memberi alasan mengenai niatannya menggugat cerai. Ia menyebut ada kesalahan dalam hubungan yang ia jalani bersama Yama Carlos.

“Ba, bubu mohon maaf pada akhirnya aku ambil dan membuat keputusan besar ini, yang akan bikin hatimu terluka, marah dan pastinya kecewa. Semoga pilihan untuk jalan hidup yg aku pilih sekarang ini menjadi yang terbaik untuk kita masing-masing,” tulis Arfita dalam pesan teks kepada Yama Carlos.

“Baba sudah menjadi suami dan ayah untuk Marco dengan sangat baik. Aku tahu kamu sudah berusaha semaksimal mungkin. Tapi tolong maafin aku ba, dari awal aku tahu hubungan kita ini salah. Aku memilih untuk hidup di jalan yang lebih baik menurut versi aku sendiri. Aku mohon baba bisa mengerti,” sambungnya.

Pada caption unggahan, Arfita mengatakan jika dirinya sudah khilaf, dan ingin bertobat dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.

“Sesungguhnya, saya adalah seorang muslim yang khilaf dan penuh dosa, maka izinkan saya untuk bertaubat dan memilih jalan yang saya yakini benar, yaitu kembali mendekatkan diri dan memenuhi panggilan kepada Allah SWT,” pungkas Arfita Dwi Putri.