YOGYAKARTA – Apabila Anda memelihara kucing di rumah, tak lantas karena lapar mereka mendesis dan melancarkan agresi ketika melihat orang baru. Tampaknya, pemahaman bahwa kucing tidak merasa cemburu, benci, dan protektif ternyata sedikit keliru.
Kucing ternyata sensitif dan sangat emosional. Mereka mampu merasakan emosi seperti manusia. Faktanya, kucing bisa merasa terganggu teritori-nya karena mencium aroma baru, atau orang baru. Kucing secara alamiah bertindak tertentu untuk bertahan hidup. Seperti ketika ada tamu atau orang baru yang menginap di rumah, mereka akan menunjukkan perilaku tertentu. Seperti mendesis, berlari, bahkan mencakar, dan menggigit jika disentuh atau didekati oleh orang baru.
Melansir Catster, ketakutan adalah salah satu emosi paling dominan yang mengatur perilaku kucing. Seringkali, karena itu mereka berperilaku tidak menyenangkan saat mencoba melindungi apa yang menjadi hak mereka. Misalnya, mereka akan melakukan perlawanan ketika orang baru memengaruhi kelangkaan sumber daya atau memasuki wilayahnya. Lantas bagaimana cara mengatasi agar kucing tetap tenang dan bisa berinteraksi dengan orang baru tanpa agresi? Berikut cara yang bisa dilakukan.
1. Perkenalkan secara perlahan
Baik orang dewasa, anak-anak, bayi, atau bahkan hewan peliharaan baru yang memasuki rumah, kenalkan secara perlahan. Biarkan kucing terbiasa dengan hal-hal baru secara bertahap. Maka cobalah untuk membuat kucing tidak kewalahan karena perubahan besar. Karena mereka hanya mengikuti instingnya untuk melindungi diri, artinya perlahan perkenalkan pada anabul.
2. Kenalkan lewat aroma
Aroma orang baru atau peliharaan baru, misalnya, bisa memicu kucing Anda mempertahankan diri. Kucing tidak mengenal hal yang baru itu teman atau musuh. Karena kucing adalah hewan pemangsa dan pemburu, maka biasanya mereka akan berhati-hati. Cara untuk mengenalkan orang baru, kenalkan lewat aroma secara perlahan.
3. Luangkan waktu bermain
Waktu bermain adalah cara yang bagus untuk membuat kucing Anda berinteraksi dengan orang atau hewan peliharaan baru. Mainan jenis tongkat yang memungkinkan interaksi dari jarak jauh adalah cara yang tepat untuk mengalihkan perhatian kucing dari perubahan dalam rumah tangga dan membantunya mulai memercayai perubahan tersebut.
4. Mencoba memberi makanan
Cobalah meminta orang baru bertanggung jawab memberikan makanan pada kucing kesayangan di rumah. Mungkin awalnya canggung, tetapi dengan cara ini pendekatan bisa efektif dilakukan.
BACA JUGA:
5. Berikan suguhan istimewa
Selain memberikan makanan, orang baru bisa berkenalan dengan anabul di rumah menggunakan strategi. Seperti memberikan suguhan atau camilam favorit si anabul. Dengan begitu, interaksi mulai tumbuh dan tidak lagi takut atau melakukan agresi.
6. Luangkan waktu dan bersabar
Butuh waktu untuk sampai ke tahap penerimaan, dan beberapa kucing membutuhkan waktu lebih lama dari yang lain. Yang terbaik yang bisa diharapkan adalah penerimaan yang damai.