Bagikan:

JAKARTA - Film Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti garapan sutradara Herwin Novianto menghadirkan aktor gaek Donny Damara dan Indro Warkop, serta aktris Clara Bernadeth. Di dalam film tersebut Indro berperan sebagai ayah dari seorang putri bernama Yasmine namun harus menderita demensia akibat depresi berat.

Indro berperan sebagai Hardiman, orang tua yang sangat mencintai kesenian tari ketika masih muda. Indro Warkop melakukan sebuah adegan yang belum pernah ia lakukan di film-film sebelumnya yaitu menari.

"Ini pertama kali saya harus beradegan menari. Sebuah tantangan baru buat saya. Untuk bisa melakukan adegan menari dan menyanyi, kami ada pelatih tarinya. Mbak Endah Laras dan dua pembantu itu mereka itu penari juga. Jadi kami banyak terbantu. Untuk latihannya lumayan lama, sekitar dua mingguan," ujarnya.

Indro juga memerankan tokoh demensia. Dia mengatakan bahwa dirinya memiliki mertua yang demensia sehingga dirinya tahu bagaimana memerankan karakter itu.

Selain itu, terlihat di dalam film tersebut, Indro menunjukkan cara jalan yang tidak biasa dari karakter yang dirinya mainkan.

"Pertama saya punya mertua demensia. Kedua saya memaknai cara jalan itu, bukan karena demensia, tapi memang tua karena usia," ujar Indro Warkop di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu, 30 Oktober.

Indro menjelaskan bahwa cara jalan yang khas tersebut bukan dimaksudkan sebagai karakter penderita demensia, melainkan sebagai seorang orangtua.

"Alasannya itu bukan soal demensia tapi ketuaan. Waktu itu, demensia kayak stroke. Jadi tertatih karena saya orangtua dan harus diistirahatkan," lanjutnya.

Tak hanya itu, cara jalan yang khas tersebut ternyata memang sengaja dibuat oleh Indro sendiri sebagai bentuk dramatisasi cerita film.

Selain itu, karakter tersebut merupakan karakter yang dibangun sendiri oleh Indro Warkop. "Apa yang ada di benak saya saya sudah tua dan tertatih jadi jalannya agak kang-kang. Itu sebuah karakter yang saya buat sebagai saya," tutupnya.