4 Cara Mengatasi Sakit Hati karena Perkataan Orang Tua
Ilustrasi. (RobinHiggins/Pixabay)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Pernahkan Anda merasakan sakit hati karena perkataan orang tua? Jika pernah, Anda perlu mengetahui cara mengatasinya.  

Mendapatkan perkataan yang menyakitkan memang sulit untuk diterima, terlebih jika kata-kata itu dilontarkan oleh orang tua sendiri.

Orang tua kadang-kadang mengutarakan hal-hal yang menyakiti perasaan, baik disengaja ataupun tak disengaja. Kendati ucapan tersebut datang dari orang tua, tetap saja terasa menyakitkan dan membekas di hati.

Lantas, bagaimana cara mengatasi sakit hati akibat perkataan orang tua? Untuk menjawab pertanyaan ini, simak ulasan berikut.

Cara Mengatasi Rasa Sakit Hati karena Perkataan Orang Tua

Dihimpun VOI dari berbagai sumber, Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan sakit hati akibat perkataan orang tua, antara lain:

  1. Sampaikan Perasaan Anda Secara Langsung 

Apabila memungkinkan, Anda bisa langsung menyampaikan ke orang tua jika salah satu perkataannya telah menyakiti perasaan Anda.

Sampaikan hal tersebut dengan sopan meski Anda sedang dalam keadaan marah. Sampaikan juga alasannya, mengapa perkataan tersebut menyakiti perasaan Anda.

Dengan berkomunikasi secara langsung, orang tua akan lebih mengerti dan memahani Anda. Begitu juga sebaliknya, Anda bisa lebih memahami orang tua lewat diskusi yang hangat.

Sebagai manusia biasa, orang tua bisa salah dalam bertutur dan mengeluarkan perkataan-perkataan yang sebenarnya tidak dimaksud dari hati.

Mungkin juga bahasa yang digunakan oleh orang tua ketika menyampaikan sesuatu kurang tepat. Orang tua juga kadang tidak tahu secara pasti, perkataan apa, yang meskipun tidak bermaksud menyakiti, bisa jadi justru membuat hati Anda sakit.

Apabila hal tersebut terjadi, sampaikanlah dengan kepala dingin dan tenang. Pasalnya, jika Anda terbawa emosi, bisa-bisa masalah tak kunjung selesai.

  1. Ungkapkan Lewat Tulisan

Anda juga bisa mencurahkan rasa sakit hati akibat perkataan orang tua lewat tulisan ketimbang memendamnya di dalam hati.

Anda bisa mencoba journaling ataupun menulis buku harian (diary). Terkait hal ini, Anda tak perlu menggunakan sebuah buku, mencurahkan perasaan juga bisa dilakukan dalam secarik kertas.

Lewat proses menulis, Anda bisa mengenali dan memahami perasaan Anda lebih dalam. Selain menulis jurnal, perasaan juga bisa dicurahkan lewat lirik lagu, puisi, bahkan lukisan.

  1. Belajar Menerima dan Memaafkan

Cara mengatasi sakit hati akibat perkataan orang tua yang selanjutnya adalah belajar menerima dan memaafkan. Kendati tidak mudah dilakukan, jika Anda sudah mencapai tahap ini, hati akan terasa lebih lega dan ringan.

Ilustrasi Sakit Hati
Ilustrasi Sakit Hati (Sasint/Pixabay)

Menerima atau memaafkan kesalahan bukan berarti mengerdilkan perasaan sendiri. Memaafkan kesalahan justru baik untuk diri sendiri, karena menyimpan dendam dapat mebuat Anda lelah hati dan mental.

Jika Anda belum siap untuk memaafkan orang lain, termasuk orang tua Anda sendiri, Anda tetap bisa untuk merelakan atau mengikhlaskan perkataan yang menyakiti perasaan Anda.

  1. Mencintai Diri Sendiri

Mengatasi rasa sakit hati akibat perkataan orang tua juga bisa dilakukan dengan lebih mencintai diri sendiri.

Jangan sekali-kali merendahkan diri Anda sendiri setelah mendengar kata-kata yang melukai perasaan.

Melakukan intropeksi setelah mendengar ucapacan buruk yang dilontarkan oleh orang tua bukanlah hal yang buruk. Meski begitu, Anda tidak boleh kebablasan dengan merendahkan diri sendiri. Oleh sebab itu, sangat penting untuk meningkatkan self-love agar hidup lebih tenang.

Demikianlah cara mengatasi sakit hati akibat perkataan orang tua.