Mengenal 5 Jenis Sentuhan yang Umum Dipakai untuk Komunikasi Nonverbal
Ilustrasi jenis sentuhan sebagai komunikasi nonverbal (Unsplash/Taylor Hernandez)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Dalam berkomunikasi, selain menggunakan kata untuk berinteraksi, sentuhan juga berperan. Sentuhan merupakan salah satu bahasa tubuh yang menyampaikan bayak pesan halus kepada orang lain. Kita berkomunikasi nonverbal dengan sentuhan, yang bermasuk juga ekspresi wajah, gerak tubuh, gerakan mata, dan tubuh untuk mengirim pesan yang kompleks. Peneliti Jones dan Yarbrough mengklasifikasikan berbagai cara orang menggunakan sentuhan sebagai medium komunikasi nonverbal, berikut ini kategorinya.

1. Sentuhan pengaruh positif

Kategori pertama ini, menandakan kesukaan, kasih sayang, dan minat seksual. Contohnya, memeluk orang yang dicintai, berpegangan tangan, tetapi beberapa isyarat cukup halus seperti menggoda dengan menyentuh lengan mereka dengan ringan atau menyentuh lutut.

jenis sentuhan sebagai komunikasi nonverbal
Ilustrasi jenis sentuhan sebagai komunikasi nonverbal (Unsplash/Chris Liverani)

2. Sentuhan menyenangkan

Jenis sentuhan kedua ini, termasuk segala bentuk sentuhan yang tidak serius. Biasanya dilakukan kepada orang yang kita sukai, seperti menggelitik, memukul gemas, hingga mendorong.

3. Kontrol sentuhan

Ini adalah sentuhan untuk membuat seseorang mematuhinya dengan cara tertentu. Seperti mengantar seseorang keluar dari ruangan, atau mencoba menarik perhatian dengan menarik tangan, dan meletakkan jari di bibir untuk membuat terdiam.

4. Sentuhan ritualistik

Melansir Psychology Today, Rabu, 17 Agustus, jenis sentuhan ritualistik termasuk semua bentuk sentuhan untuk memberi salam. Seperti jabat tangan, tinju, cium pipi, dan yang lainnya. Ini juga termasuk berpegangan tangan dalam doa, kontak selama menari, dan sentuhan yang digunakan untuk mengucapkan perpisahan.

5. Sentuhan berorientasi tugas

Jenis sentuhan yang terakhir ini, berkaitan dengan memberikan tugas. Misalnya seperti membantu orang lanjut usia turun dari tempat duduk, membantu seseorang sepanjang jalan berbatu agar tidak jatuh, atau membimbing orang lain untuk menunjukkan kepada mereka bagaimana melakukan suatu tugas.

Dalam penelitian tentang kepatuhan, sentuhan positif dan halus dapat berdampak luar biasa pada perilaku orang lain. Jika sedikit sentuhan untuk membuat orang lain memberikan uang, menandatangani petisi, dan sejenisnya, dapat meningkatkan tingkat kepatuhan. Penelitian juga menunjukkan, di restoran menunjukkan bahwa jika server menyentuh pelanggan dengan ringan, dapat meningkatkan persentase tip pelanggan.