JAKARTA - Dalton Harris, pemenang musim ke-15 The X Factor pada tahun 2018 mengaku sebagai panseksual. Penyanyi Jamaika itu membuka tentang seksualitas dan masalah kesehatan mental yang dia hadapi dalam serangkaian tweet setelah ia putus dengan kekasihnya.
"Saya mengalami realisasi yang mendalam tadi malam," tulis Harris (26) di Twitter, Kamis, 15 Oktober. “Satu-satunya alasan saya tidak mengakhiri hidup saya hari ini adalah karena saya berbicara dengan TUHAN dan saya memutuskan untuk membuat perubahan terbesar yang pernah saya buat dalam hidup saya.”
I had a deep realization last night. The only reason I didn’t take my life today is because I spoke with GOD and I decided to make the biggest change ai will ever make in my life. I want to live my life not running away from pain inflicted on me@or the pain I inflict on anyone.
— Dalton Harris (@daltonharris) October 15, 2020
Dalam kicauan selanjutnya, dia mengatakan dirinya telah mengakhiri hubungan yang telah mengajarinya "banyak hal".
"Saya ingin mejalani [hidup] dan jujur dengan diri saya sendiri dan semua orang di sekitar saya dalam niat saya," tambahnya. “Tidak menyembunyikan atau menutupi perasaan dan atau kekurangan. Bukan menilai diriku sendiri. Tidak menyalahgunakan diri sendiri dan atau orang lain. Saya berterima kasih untuk keluarga saya dan semua orang yang ada di sekitar saya."
BACA JUGA:
Dia kemudian men-tweet gambar bendera panseksual dan mengecam mereka yang "menyerang" seksualitasnya.
"Privasi saya adalah urusan saya dan siapa pun yang memasuki kamar saya akan sampai di sana karena perasaan saya tentang mereka, salah satu pos pemeriksaan fisik lain yang harus saya temui untuk membuat siapa pun menerima saya. Hidup saya adalah milik saya untuk dijalani."
— Dalton Harris (@daltonharris) October 16, 2020
Penyanyi itu menguraikan tentang seksualitasnya dalam sebuah posting Instagram di mana dia mengatakan dia tidak peduli dengan pendapat negatif orang.
“Privasi dan kejujuran adalah hal yang berbeda dan tidak ada yang berhak kepada SAYA. Saya tidak akan pernah meminta penerimaan dari siapa pun yang berjuang untuk menerima saya sedikit pun. Itu sudah selesai dan selesai.
“Untuk anak laki-laki dengan ego yang rapuh, saya adalah TOP untuk Anda dan pacar Anda. Atau non-binary partner,” imbuhnya.
Di postingan selanjutnya, Harris mengecam orang dengan mengatakan dia "lemah seperti perempuan".
"Wanita tidak lemah. Saya juga tidak. Saya laki-laki. Kerentanan adalah kekuatan dan tidak dimiliki banyak 'pria, ”tulisnya.
Menulis di Twitter pada Minggu (18 Oktober), Harris mengatakan kata "panseksual" telah dicari di Google beberapa kali di Jamaika setelah posting media sosialnya.
😊🧡🇯🇲.
SO the term “Pansexual” was googled a record amount of times in Jamaica. Always gd to help educate & spread awareness & acceptance. I am overwhelmed by the love. For those that experience similar challenges and reached out. Hang in there.
It all leads back to LOVE. pic.twitter.com/qDhKreWSZc
— Dalton Harris (@daltonharris) October 18, 2020
“Saya diliputi oleh cinta. Bagi mereka yang mengalami tantangan serupa. Tetap bertahan. Semuanya mengarah kembali ke cinta."
Untuk diketahui, panseksualitas berarti ketertarikan seksual pada jenis kelamin apa pun. Panseksual dapat tertarik pada cisgender, transgender, interseks, dan androgini.