Bagikan:

JAKARTA – Tanaman berbunga warna-warni yang memiliki nama ilmiah Lantana camara memiliki 150 spesies. Tanaman ini tergolong tanaman perennial atau bisa hidup lebih dari 2 tahun dan lebih menyenangkan lagi, terdapat berbagai macam varian warna bunga antara lain campuran gradasi merah, oranye, kuning, biru, putih, dan merah muda.

Bunga lantana merupakan tanaman semak, bentuk bunganya berkelompok seperti pom-pom. Masing-masing bunga terdapat 4 kelopak dan apabila mekar gradien warna akan menyebar ke seluruh bunga. Dilansir Petal Republic, bunga lantana beraroma pedas menyengat.

Lantana berasal dari daerah tropis Amerika, khususnya Amerika Tengah dan Selatan. Pertama kali diperkenalkan oleh penjelajah Belanda dan selanjutnya bunga ini tersebar hingga Asia, Timur Tengah, Oseania, dan Afrika. Saat ini, lantana tumbuh di 60 negara tropis dan subtropis di seluruh dunia.

cara merawat bunga lantana
Ilustrasi cara menanam dan merawat bunga lantana (Unsplash/Chun Kit Soo)

Dalam pengobatan herbal, bunga ini digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, seperti asma, kanker, cacar air, gatal kulit, kusta, campak, dan bisul. Beberapa penelitian membuktikan bahwa beberapa spesies bunga lantana mungkin memiliki sifat insektisida, antimikroba, dan fungisida.

Namun perlu diingat bahwa bunga ini beracun bagi manusia dan hewan peliharaan. Jadi, jika menanam dan merawatnya, letakkan di tempat terlindungi supaya tidak mudah diakses oleh hewan peliharaan di rumah misalnya menanam di pot gantung. Nah, cara menanam dan perawatan bunga lantana, berikut penjelasannya.

Cara mudah menanam bunga lantana

Menanam bunga lantana bisa dari biji atau stek batang. Paling mudah dengan stek batang karena tidak perlu merawat dan penyesuaian perlakuan ketika pembenihan biji. Untuk cara menanam stek, pilih batang yang tua. Sebelum ditanam, potong daun-daun yang sudah tua, sisakan sedikit saja. Ini bertujuan untuk mempercepat proses pertumbuhan akar.

Siapkan media tanam campuran dari tanah dan sekam. Pastikan media tanam tersebut pas kelembapannya. Kemudian, tancapkan batang lantana dan letakkan di tempat yang teduh. Lakukan penyiraman 2 hari sekali atau dirasa tanahnya sudah kering. Sekitar usia 2 minggu setelah stek, lantana akan tumbuh akar.

Cara merawat tanaman bunga lantana

Lantana merupakan tanaman yang tangguh. Tanaman ini mampu hidup di cuaca kering, bisa juga tetap subur dikala musim hujan. Cara merawat bunga lantana sama mudahnya seperti menanamnya. Pertama, pastikan terpapar matahari pada pagi dan sore hari. Tetapi tanaman ini akan lebih sedikit berbunga jika diletakkan di tempat yang teduh.

Kedua, tanaman lantana menyukai tanah yang sedikit asam. Maka pastikan tanahnya tetap lembap dengan tingkat keasaman yang pas. Ketiga, siram lantana ketika media tanamnya mulai mengering. Jika pembungaan melambat, cobalah menyiramnya lebih sering.

Keempat, pemupukan bisa dilakukan pada awal musim semi. Tanaman ini tidak membutuhkan perawatan khusus, hanya saja membutuhkan pupuk agar bunga lebih banyak. Setiap bulan, beri tanaman ini pupuk.

Kelima, lakukan pemangkasan untuk mendorong percabangan dan pembungaan. Karena tanaman ini tumbuh secara agresif, jadi pangkas ketika mulai lebat.

Mudah bukan cara menanam dan merawat bunga lantana? Jika tertarik menanamnya, pilih varietas warna bunganya supaya membuat kebun Anda lebih warna-warni.