Bagikan:

JAKARTA - Platform hiburan Asia, iQiyi merilis lima original series dari Asia Tenggara, hasil produksi Malaysia di Asia TV Forum & Market tahun ini. Lima original series Malaysia itu adalah My Ofis, Rampas Cintaku, In Sori Naik Lori, Love You Later, dan Restu. Semuanya bisa disaksikan oleh seluruh pengguna iQiyi di 191 negara di tahun depan.

Selain mengumumkan enam original series Asia Tenggara, iQiyi turut membagikan garis besar pencapaian di sepanjang 2021. Salah satunya, peningkatan dua kali lipat pengguna aktif bulanan di Asia Tenggara.

Berkat keunggulan yang ditawarkan, aplikasi iQiyi telah di-download lebih dari 50 juta kali di seluruh dunia pada Januari-Oktober 2021, dan menjadikannya salah satu aplikasi streaming yang paling banyak di-download di Malaysia, Taiwan, Thailand, dan Vietnam.

Naiknya jumlah pengguna iQiyi turut didorong oleh konten-konten premium dari Korea, Cina, dan Jepang. Sebut saja My Roommate is a Gumiho, drama Korea yang diproduksi langsung oleh iQiyi ini dinobatkan sebagai Original of The Year setelah berhasil ditonton lebih dari 100 juta kali di seluruh dunia.

Sementara untuk drama Cina, ada pertumbuhan 4x lipat terkait waktu menonton yang dihabiskan penonton internasional di 2021. Sebagian besar ditunjang oleh keberhasilan koleksi drama romantis Sweet On, yang ditonton hingga 180 juta kali.

Kuek Yu-Chuang, Vice President of International Business iQiyi, menyampaikan rencana iQiyi di 2022 untuk memperkuat komitmen dan investasi dalam membawa berbagai kisah unik dari Asia ke layar kaca.

"Sebagai OTT terbesar untuk hiburan Asia, iQiyi akan terus memainkan peran kami untuk mengembangkan ekosistem hiburan di Asia. Untuk meningkatkan popularitas kami di antara pengguna di Asia, kami bangga untuk terus berkomitmen dan berinvestasi memproduksi konten-konten dari Asia tahun depan; di samping produksi iQiyi Original dari Korea dan Filipina yang telah diumumkan sebelumnya," jelas Kuek Yu-Chuang dalam keterangan tertulis, Rabu 1 Desember.

Kuek juga berharap enam original series ini dapat diterima dan disukai oleh penonton.

"Kami bangga dengan kinerja kami tahun ini yang menunjukkan bahwa ada lebih banyak orang yang mengonsumsi konten berbahasa non-Inggris," tambah Kuek.

Genap setahun di Indonesia, popularitas iQiyi terus naik

Di Indonesia, iQiyi pun kian menguat eksistensinya. Berdasarkan data AppAnnie, di sepanjang 2021 ini, iQiyi telah di-download lebih dari 10 juta kali oleh masyarakat Indonesia. Hal tersebut membuat iQiyi berada di posisi ketiga aplikasi streaming yang paling banyak di-download di Indonesia.

Dinesh Ratnam, Country Manager iQiyi Indonesia mengatakan, meski pendatang baru, iQiyi berambisi untuk menjadi platform top-of-mind segala hiburan Asia. Apalagi iQiyi memperoleh rating 4.8, yakni yang tertinggi jika dibandingkan dengan aplikasi streaming lainnya. Hal ini dilansir oleh App Annie berdasarkan review pengguna di App Store dan Google Play Store.

"Kami ingin menegaskan komitmen iQiyi untuk terus menghadirkan hiburan Asia berkualitas tinggi dengan pengalaman menonton yang paling memuaskan. Kami sangat antusias menyambut 2022, karena kami berencana memanfaatkan momentum secara maksimal dengan memperkuat investasi di konten lokal dan berkolaborasi dengan lebih banyak lagi mitra lokal. Harapan kami, penonton Indonesia bisa menikmati tontonan yang lebih beragam dan lebih lokal!" ucap Dinesh.

Pada Oktober 2021, iQiyi menjadi aplikasi streaming Asia dengan jumlah total pengguna aktif harian (daily active user) terbanyak dan total waktu menonton terlama di Indonesia. Menurut database iQiyi, waktu yang dihabiskan penonton Indonesia untuk menonton drama Korea dan drama Cina di iQiyi meningkat dua kali lipat dibanding 2020. Genre yang paling disukai penonton Indonesia adalah komedi romantis.