3 Hal Baru yang Ditawarkan Semesta Baru Marvel dalam Film Eternals

JAKARTA - Film Eternals menghadirkan hal-hal baru untuk semesta Marvel. Film ini tayang di bioskop AS, Jumat, setelah ditunda akibat pandemi COVID-19 dan dibintangi para aktor dari penjuru dunia, mulai dari Meksiko, AS, Inggris, Irlandia, Korea Selatan, Lebanon dan India.

Eternals mengisahkan 10 alien kekal yang terpisah dan akhirnya berjumpa untuk menghadapi makhluk bernama Deviantes.

Pembuat film dan para pemeran mengatakan wajar bila Eternals mewakili banyak jalan kehidupan.

"Karakter-karakter ini telah ada sejak awal peradaban jadi tentu mereka harus mewakili keindahan kemanusiaan. Rasanya ini alami," kata aktris Asia-Inggris Gemma Chan yang berperan sebagai Sersi, Eternal yang bekerja di museum di London.

Ada beberapa hal baru yang ditawarkan dalam film ini. Penasaran? Berikut daftarnya.

1. Pahlawan Tuli

Eternal menawarkan sosok pahlawan yang tak sempurna, beda dengan penampakan super hero selama ini. Pahlawan super ini tuli. Lauren Ridloff yang berperan sebagai Makkari, pahlawan super tuli pertama di film Marvel mengatakan dia percaya penonton film sudah lebih terbiasa dengan karakter yang beragam di layar.

"Kita sudah melewati gerakan Black Lives Matter. Kita sudah berdiskusi tentang apa sebetulnya arti keterwakilan, apa artinya inklusivitas," ujar dia dalam bahasa isyarat Amerika. "Waktunya sempurna," ujarnya dikutip dari ANTARA, Selasa, 3 November.

2. Keberagaman yang Indah

Angelina Jolie yang berperan sebagai Thena berharap keberagaman yang ditawarkan dalam film ini bisa disambut penonton. "Keberagaman harus mulai jadi hal yang normal dan memang harus begitu dari dulu," harapnya.

"Saya harap orang yang menonton film ini bertahun-tahun kemudian berpikir ini bukan keberagaman, tapi hal yang normal dan hal yang benar," kata Jolie kepada Reuters di karpet merah.

Keberagaman ini muncul dari pemain yang berasal dari berbagai negara. Pemeran lainnya meliputi aktor Pakistan-Amerika Kumail Nanjiani sebagai Kingo, pahlawan super Asia Selatan pertama di Marvel, dan Salma Hayek yang lahir di Meksiko berperan sebagai Ajak, pemimpin Eternals.

3. Ciuman Pertama Pasangan Gay

Ada adegan ciuman gay dalam film ini. Ketika Brian Tyree Henry yang berperan sebagai Phastos, seorang karakter gay, mencium pasangannya saat mereka takut dunia akan berakhir, para penonton di penayangan perdana bersorak dan bertepuk tangan.

"Itu sangat emosional dan kau bisa merasakannya," kata sutradara kelahiran China, Chloe Zhao yang memenangi Oscar tahun ini untuk film "Nomadland".

"Itu bukan cuma ciuman fisik. Mereka punya perasaan yang kuat satu sama lain dan tidak takut menunjukkannya," ujar sutradara Eternals.