Rumah dan Harta Benda Ludes, Korban Kebakaran di Kemayoran Urungkan Niat Liburan Tahun Baru

JAKARTA - Peristiwa kebakaran yang melanda 200 rumah warga di kawasan RW 05, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, menyisakan trauma bagi para korban, khususnya kalangan anak dan pelajar.

Kejadian kebakaran yang berdekatan dengan rencana libur anak sekolah, pada Natal dan Tahun Baru 2024-2025, membuat 450 orang pelajar sekolah korban kebakaran bersedih.

"Waduh boro-boro mikirin jalan-jalan, buat ini saja, sudah selamat, sudah syukur alhamdulillah," tutur Wartini (37) kepada VOI dengan mata berkaca-kaca di lokasi kebakaran, Rabu, 11 Desember.

Lebih lanjut Wartini mengatakan, seluruh seragam sekolah dan peralatan sekolah anaknya ludes terbakar api. Dia pun pasrah dan berharap bantuan dari pemerintah.

"Sudah tidak mikirin jalan-jalan deh," ucapnya.

Selain Wartini, hal senada juga dikatakan Jamila (27). Ibu muda ini memiliki seorang putra yang masih sekolah kelas 1 SD. Sebelum terjadi kebakaran, dia sudah merencanakan untuk berlibur ketika musim libur sekolah tiba.

"Biasa setiap tahun, kalau anak libur sekolah suka jalan-jalan ke tempat wisata terdekat aja. Tapi semenjak ada kejadian kebakaran kemarin, kayaknya saya urungkan niat itu. Masih fokus ke tempat tinggal saja," tambahnya.

Perlu diketahui, sebanyak 450 pelajar sekolah SD, SMP dan SMA tercatat sebagai pengungsi korban kebakaran Kemayoran.

450 pelajar tersebut terdiri dari 83 siswa dan 122 siswi sekolah SD, 63 siswa dan 87 siswi sekolah SMP dan 36 siswa dan 59 siswi pelajar SMA.

Mereka menempati tiga lokasi pengungsian yang berada di SDN 09 Kebon Kosong, Masjid Al-Ihsan RT 02/05 dan lapangan di sekitar lokasi kebakaran.

Libur semester 1 tahun ajaran 2024/2025 atau libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025 bagi anak sekolah di Jakarta berlangsung pada Sabtu, 21 Desember 2024 sampai Sabtu, 4 Januari 2025. Para pelajar akan masuk sekolah lagi pada Senin, 6 Januari 2024, mendatang.