JAKARTA - AC Milan akan menjamu Red Star Belgrade di San Siro pada Rabu malam 11 Desember waktu setempat atau Kamis pagi WIB dalam lanjutan Liga Champions. Laga ini menjadi momentum penting bagi kedua tim yang membawa misi masing-masing. Milan berusaha meraih kemenangan keempat secara beruntun, sementara Red Star ingin melanjutkan kejutan setelah kemenangan sensasional di pertandingan sebelumnya.
AC Milan memasuki pertandingan ini dengan percaya diri tinggi setelah memenangkan tiga laga Liga Champions terakhir. Setelah dua kekalahan awal melawan Bayern Munchen dan Arsenal, pasukan Paulo Fonseca bangkit dengan performa yang mengesankan, mencetak tiga gol di masing-masing kemenangan tersebut.
Terbaru, mereka mengalahkan Slovan Bratislava dengan skor 3-2 di kandang lawan. Kemenangan itu tidak hanya menjauhkan mereka dari zona eliminasi tetapi juga memperbesar peluang untuk lolos langsung ke babak 16 besar.
Di Serie A, Milan baru saja menelan kekalahan 2-1 dari Atalanta, yang mengakhiri rekor tak terkalahkan mereka dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi. Meski begitu, fokus tim kini tertuju pada Liga Champions, di mana Milan telah menunjukkan konsistensi luar biasa.
Sebaliknya, Red Star Belgrade datang dengan kepercayaan diri setelah mengakhiri rentetan buruk mereka di Liga Champions. Kemenangan 5-1 atas Stuttgart di pertandingan terakhir menunjukkan potensi besar dari juara Serbia tersebut. Namun, rekor tandang Red Star masih menjadi kendala besar, dengan kekalahan dalam 10 laga tandang terakhir di kompetisi Eropa.
AC Milan akan kehilangan Christian Pulisic, yang absen karena cedera betis hingga akhir Desember. Pulisic adalah pemain kunci yang mencetak empat gol dalam enam laga terakhirnya di kompetisi Eropa. Sebagai gantinya, Rafael Leao dan Alvaro Morata diharapkan memimpin lini serang.
Tijjani Reijnders, yang tengah dalam performa terbaiknya, kemungkinan akan menjadi tumpuan di lini tengah. Pemain asal Belanda ini telah mencetak tujuh gol di semua kompetisi musim ini.
Di kubu Red Star, Peter Olayinka dan kiper utama Omri Glazer absen karena cedera. Namun, Silas, pemain pinjaman dari Stuttgart, siap menjadi ancaman setelah mencetak gol di dua laga terakhir Liga Champions. Rade Krunic, mantan pemain Milan, juga akan tampil menghadapi mantan klubnya.
SEE ALSO:
AC Milan diunggulkan untuk meraih kemenangan dalam laga ini. Dengan rekor tak terkalahkan melawan Red Star di enam pertemuan sebelumnya, tim asuhan Paulo Fonseca memiliki modal statistik yang kuat. Selain itu, performa impresif di Liga Champions menjadi bukti konsistensi mereka dalam kompetisi ini.
Namun, Red Star bukan tanpa ancaman. Kemenangan besar atas Stuttgart menjadi peringatan bagi Milan untuk tidak meremehkan lawan. Terlebih, performa Rade Krunic di lini tengah dan ancaman dari Silas bisa menjadi pembeda jika Milan tidak bermain maksimal.
Milan diprediksi akan mendominasi pertandingan ini, namun Red Star berpotensi mencuri gol lewat serangan balik.
Pertandingan ini menjadi kesempatan emas bagi AC Milan untuk mengokohkan posisi mereka di klasemen Liga Champions. Sementara itu, Red Star harus berjuang keras untuk mematahkan rekor buruk mereka di laga tandang Eropa. Akankah Milan melanjutkan tren positif mereka, atau justru Red Star yang kembali memberikan kejutan?
Perkiraan Susunan Pemain:
AC Milan: Maignan; Calabria, Tomori, Pavlovic, Hernandez; Fofana, Reijnders; Chukwueze, Loftus-Cheek, Leao; Morata
Red Star Belgrade: Gutesa; Mimovic, Spajic, Djiga, Seol; Krunic, Elsnik; Silas, Maksimovic, Milson; Ndiaye
Prediksi Skor:
AC Milan 3-1 Red Star Belgrade.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)