JAKARTA - Pelatih Jerman Julian Nagelsmann terpaksa mencoret gelandang muda Aleksandar Pavlovic yang menderita sakit. Nagelsmann bergerak cepat dengan memanggil gelandang senior Emre Can menggantikan Pavlovic menjelang laga pembuka Euro 2024 saat Jerman menghadapi Skotlandia di Stadion Football Arena, Munich, Sabtu, 15 Juni 2024 dini hari WIB.
Pavlovic merupakan bintang muda yang melejit bersama Bayern Munchen. Performa mengesankan pemain berusia 20 ini menjadikan Nagelsmann memanggil dia untuk memperkuat Jerman di Euro 2024. Sebaliknya, Leon Goretzka tidak masuk timnas.
Hanya Pavlovic kemudian menderita sakit tonsilitis atau radang tenggorokan yang berujung demam dan susah menelan makanan sehingga dirinya absen saat uji coba terakhir melawan Yunani. Karena kondisinya sudah tidak fit, Nagelsmann pun mencoretnya.
Tak berhenti di situ, eks pelatih Bayern ini pun mengambil keputusan instan dengan memanggi Can. Salah satu pemain senior timnas yang sempat dicoret.
Tidak dimasukkannya Can sempat menjadi pertanyaan karena gelandang berusia 30 ini masih merupakan pilar Borussia Dortmund.
Pemain yang memiliki caps 43 ini berperan penting meloloskan Dortmund ke final Liga Champions sebelum dikalahkan Real Madrid 2-0.
"Kami butuh gelandang bertahan atau pemain no 6 di skuat. Jadi, kami memutuskan memanggil Emre Can," kata Nagelsmann.
"Dia menyambut gembira dan antusias dengan pemanggilan itu. Dia menyatakan sudah siap bergabung dengan tim," ucapnya.
Kami memang butuh pemain yang berpengalaman dan sudah tahu bagaimana menghadapi tekanan. Dia memenuhi persyaratan dan kami bisa memaksimalkannya," kata Nagelsmann saat memberi alasan pemanggilan Can.
Jerman yang berada di Grup A melakoni laga perdana Euro 2024 dengan menghadapi Skotlandia. Gelandang Jamal Musiala memastikan tim sepenuhnya fokus menghadapi laga pembuka.
"Kami bakal menyulitkan setiap lawan. Namun yang penting kami fokus pada permainan kami sendiri. Skotlandia bakal sangat berhati-hati saat melawan kami," ucap Musiala.
SEE ALSO:
Gelandang Bayern ini menyatakan tim tetap menaruh respek kepada Skotlandia.
Dia juga menyebut bintang muda Skotlandia Billy Gilmour yang harus diperhitungkan. Musiala dan Gilmour pernah bermain bersama di Chelsea saat masih yunior.
"Usia Billy sedikit di atas saya. Saya menyaksikan permainan dia saat di Chelsea. Dia pemain bagus di Skotlandia. Tetapi pelatih kami sudah siap dan menemukan irama permainan dari starting eleven kami," kata dia lagi.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)