JAKARTA - Real Madrid gagal menang lawan Bayern Munchen di semifinal pertama Liga Champions. Pelaih Carlo Ancelotti mengkritik pemain yang lembek dalam bertahan sehingga kebobolan dua kali di laga yang berakhir imbang.

Ancelotti kecewa dengan sikap pemain yang kurang solid saat bertahan dalam duel di Stadion Allianz Arena, Rabu, 1 Mei 2024 dini hari WIB. Madrid unggul lebih dulu lewat gol Vinicius Junior di babak pertama.

Keunggulan 1-0 itu memang bisa dipertahankan sampai turun minum. Namun di babak kedua, Los Merengues justru mengalami penurunan.

Pertahanan mereka tak lagi solid dan Bayern bisa menyamakan skor saat laga baru berjalan delapan menit melalui Leroy Sane.

Bahkan Bayern berbalik unggul 2-1 setelah striker Harry Kane mencetak gol dari titik penalti hanya berselang lima menit. Kebobolan dalam jarak waktu yang sangat dekat membuat Ancelotti meradang.

"Hasil akhir pertandingan tetap bagus bagi kami. Hanya saja kami seharusnya bermain lebih baik. Bayern menunjukkan penampian terbaiknya. Tetapi kami gagal melakukannya. Kami harus memperbaiki diri untuk laga pekan depan," ujar Ancelotti.

"DI babak pertama, kami kurang intens dalam bertahan. Di babak kedua, kami baru mulai kembali menekan setelah mereka unggul. Tetapi ini masih belum cukup bagi kami," kata dia lagi.

Menurut eks manajer Chelsea dan Everton ini, Jude Bellingham dkk seperti merasa nyaman sehingga tak mencoba menekan lawan. Mereka juga terlihat lembek atau 'soft' saat bertahan. Akibatnya, Bayern bisa mengontrol permainan.

"Kami seperti merasa nyaman sehingga tidak bermain dengan intensitas tinggi. Kami membiarkan mereka menciptakan banyak peluang sehingga bisa menguasai permainan. Kami memang lembek dalam bertahan," ucapnya.

Madrid akhirnya lolos dari kekalahan setelah Vinicius mencetak gol keduanya dari titik penalti saat memasuki akhir pertandingan.

Penalti diberikan setelah bek Kim Min-Jae melakukan pelanggaran terhadap Rodrygo di area terlarang.

Skor akhir 2-2 bagi kedua tim. Baik Bayern maupun Madrid memiliki peluang sama pada laga kedua di kandang Madrid di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis, 9 Mei 2024 dini hari WIB.

Gol Vinicius di Allianz Arena tidak diperhitungkan sehingga bila skor imbang 0-0 atau 1-1 di semifinal kedua, maka pertandingan dituntaskan lewat babak extra time dan kemudian adu penalti.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)