BPBD: Earthquake In Tuban Occurs 16 Times
Screenshot of the BMKG application shows a map of the earthquake point that occurred in Northeast Tuban, East Java, Friday (22/3/2024). ANTARA/Willi Irawan

JAKARTA - The head of the Tuban Regional Disaster Management Agency (BPBD), Sudarmaji, said that the earthquake in the district occurred up to 16 times. "The earthquake was followed by aftershocks recorded by BMKG Tuban 16 times, the last earthquake strength with a magnitude of 3.5," said Sudarmaji in Tuban, East Java (East Java), Friday, March 22, confiscated by Antara. He said the damage occurred at two points, namely in Glagahsari Village, Soko District. In addition, damage occurred in Dagangan Village, Parengan District. "Right now, BPBD is still collecting data, assessing and re-checking in the field," he said.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan sejumlah daerah di Pulau Jawa mengalami getaran berkekuatan skala intensitas III-IV MMI akibat gempa bumi yang berpusat di wilayah Tuban, Jawa Timur, pada Jumat siang pukul 11.22 WIB.BMKG mencatat gempa susulan terjadi lebih dari lima kali sejak gempa awal dengan magnitudo 6,0 pada Jumat pukul 11.22 WIB di 132 kilometer timur laut Tuban, Jawa Timur, dengan kedalaman 10 kilometer.Hingga Jumat pukul 13.18 WIB masih terjadi gempa susulan dengan magnitudo 3,5, sebelumnya terjadi gempa susulan dengan magnitudo 3,0 pada pukul 13.09 WIB, kemudian pukul 13.06 WIB gempa dengan magnitudo 3,6, dan pukul 13.05 WIB gempa dengan magnitudo 4,1. Dari data BMKG, gempa tidak berpotensi tsunami.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)