JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR Basuki Hadimuljono optimistis ruas Tol Pekanbaru-Dumai dapat membantu arus distribusi logistik di kawasan setempat.
"Kami yakin keberadaan jalan Tol Pekanbaru-Dumai dan Tol Sumatera nantinya akan sangat membantu distribusi logistik di kawasan ini," ujar Menteri Basuki dalam keterangan tertulis dilansir Antara, Sabtu, 26 September.
Basuki mengatakan bahwa jalan Tol Pekanbaru-Dumai memiliki lima buah terowongan perlintasan satwa untuk pergerakan gajah dan beruang yang ada di habitatnya, terutama pada Seksi 4 ruas Kandis Utara-Duri Selatan.
Jalan Tol Pekanbaru-Dumai terdiri dari enam seksi yaitu, Seksi 1 ruas Pekanbaru-Minas sepanjang 10 km, Seksi 2 ruas Minas-Kandis Selatan sepanjang 24 km, Seksi 3 ruas Kandis Selatan-Kandis Utara sepanjang 17 km, Seksi 4 Kandis Utara-Duri Selatan sepanjang 26 km, Seksi 5 Duri Selatan-Duri Utara sepanjang 29 km, Seksi 6 JC Duri Utara-Dumai sepanjang 25 km.
SEE ALSO:
Jalan Tol Pekanbaru-Dumai memiliki enam buah simpang susun yaitu, Minas, Kandis Selatan, Kandis Utara, Duri Selatan, Duri, dan Duri Utara.
Jalan Tol Pekanbaru-Dumai yang dikelola oleh PT Hutama Karya (Persero) dibangun selama kurun waktu 2 tahun 9 bulan. Nilai investasinya sebesar Rp16,21 triliun dan memiliki tujuh Gerbang Tol Elektronik. Selain itu, terdapat 10 Tempat Istirahat Pelayanan (TIP), terbagi menjadi 6 TIP Tipe A dan 4 TIP Tipe B dengan masa konsesi selama 40 tahun.
Tol Pekanbaru–Dumai merupakan bagian dari Tol Trans Sumatera sepanjang 2.987 Km terdiri dari koridor utama sepanjang 2.068 Km dan pendukung sepanjang 919 km yang membentang dari Lampung hingga Aceh sebagai koridor utama beserta jalan pendukung (sirip). Hingga saat ini sudah beroperasi sepanjang 647 km sebanyak sembilan ruas.
Sembilan ruas yang sudah operasional tersebut yakni, Bakauheni–Terbanggi Besar 140 km, Terbanggi Besar - Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189 Km, Kayu Agung-Palembang 33 km, Palembang – Indralaya 22 km, Medan – Binjai 13 km, Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi 62 km, Belawan - Medan - Tanjung Morawa 43 km, Seksi IV Aceh-Sigli 14 km yang baru diresmikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa (25/8), dan terakhir Pekanbaru-Dumai 131 km.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)