Bagikan:

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Senin 27 September, diperkirakan melanjutkan proses kenaikan jangka pendek, setelah di akhir pekan lalu ditutup menguat 0,03 persen ke level 6.144.

Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, laju IHSG telah menguji resistance upper bollinger bands, pasca bergerak whipsaw pada pertengahan pekan lalu di level support lower bollinger bands dan Moving Average 200-Day (MA200).

"Arah pergerakan masih cenderung positif dalam pola uptrend jangka menengah, dengan target resistance selanjutnya berada di kisaran 6.150-6.200," kata Lanjar dalam risetnya.

Lanjar menyebutkan, sejauh ini indikator stochastic terkonsolidasi positif yang mendekati area jenuh beli. Sehingga, secara teknikal laju IHSG berpotensi melanjutkan penguatan, dengan rentang support-resistance di level 6.106-6.198.

Nah, di tengah potensi penguatan IHSG pada perdagangan hari ini, Lanjar menyodorkan sejumlah saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Astra International Tbk (ASII), PT BFI Finance Tbk (BFIN), PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).

Perkiraan senada juga disebutkan dalam riset PT Artha Sekuritas Indonesia, bahwa pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini akan kembali menguat. Saat ini rentang support-resistance berada pada level 6.123-6.166 dan 6.104-6.197.

Selain itu, Artha Sekuritas juga menilai pergerakan IHSG masih akan dibayangi sentimen terkait informasi terbaru dari The Fed mengenai sinyal tapering-off yang akan dimulai sejak November 2021 sampai pertengahan tahun depan.