JAKARTA - PT Archi Indonesia Tbk resmi tercatat sebagai emiten baru di papan perdagangan utama Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Senin 28 Juni dengan kode emiten ARCI. Perseroan merupakan emiten ke-21 yang berhasil mencatatkan saham perdana di BEI sepanjang tahun 2021.
Acara peresmian dan serah terima sertifikat pencatatan saham ARCI digelar secara tertutup / virtual, dihadiri oleh Jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Archi, yaitu Rizki Indrakusuma selaku Komisaris Utama, Abed Nego selaku Komisaris, Kenneth Ronald Kennedy Crichton selaku Direktur Utama, Shawn David Crispin selaku Direktur, Adam Jaya Putra selaku Direktur serta Harry Margatan Sopandi selaku Sekretaris Perusahaan.
Melalui IPO, perusahaan milik konglomerat Peter Sondakh ini melepas sebanyak 3.725.250.000 saham biasa yang mewakili sebanyak 15,00 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor perseroan setelah IPO dengan harga Rp750 per lembar saham.
BACA JUGA:
- https://voi.id/ekonomi/61226/archi-indonesia-perusahaan-tambang-emas-milik-konglomerat-peter-sondakh-bakal-melantai-di-bei-dengan-kode-saham-arci
- https://voi.id/ekonomi/46178/perusahaan-tambang-emas-milik-konglomerat-peter-sondakh-ini-tunda-rencana-ipo-padahal-berpotensi-raup-rp7-2-triliun
- https://voi.id/ekonomi/60576/archi-indonesia-perusahaan-milik-konglomerat-peter-sondakh-siap-melantai-di-bursa-incar-raihan-dana-rp2-7-triliun
- https://voi.id/ekonomi/55776/bayar-utang-rp5-71-triliun-tujuan-utama-ipo-perusahaan-tambang-emas-milik-konglomerat-peter-sondakh
- https://voi.id/ekonomi/55376/archi-indonesia-perusahaan-tambang-emas-milik-bos-rajawali-corpora-konglomerat-peter-sondakh-incar-rp3-9-triliun-dari-ipo
[/ see_also]
"Archi telah lama merencanakan untuk melakukan IPO. Ini merupakan salah satu milestones yang berhasil dicapai oleh perseroan dan merupakan momen yang berharga bagi kami. Kami sangat bersyukur atas kepercayaan seluruh pihak terkait yang telah mendukung Perseroan untuk merealisasikan IPO ini," ujar Wakil Direktur Utama Archi, Rudy Suhendra.
Jika dihitung, dana segar yang didapat Archi Indonesia minimal sebesar Rp2,79 triliun dari gelaran IPO ini. Archi Indonesia pun telah menggandeng PT BNI Sekuritas, PT Citigroup Sekuritas Indonesia, PT Credit Suisse Sekuritas Indonesia, PT Mandiri Sekuritas, dan PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dari aksi korporasi ini.