Bagikan:

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan modal pembangunan dua gedung yang menjadi kawasan Indonesia Islamic Financial Center (IIFC) mencapai Rp2 triliun.

Rinciannya yakni modal untuk pembangunan Gedung Menara Danareksa Sebesar Rp980 miliar, dan Bank Syariah Indonesia (BSI) Tower sebesar Rp1,1 triliun.

“Kebetulan kami memiliki aset yang memang bisa kita maksimalkan dua aset ini. Dua aset ini investasinya Rp2 triliun Pak,” kata Erick di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi), dalam peresmian IIFC, di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa, 17 September.

Di hadapan Jokowi, Erick juga mengungkapkan bahwa dua gedung yang menjadi kawasan IIFC itu laris-manis. Hal ini ditandai dengan sudah tersewanya gedung tersebut hampir 100 persen.

“Dan insyaallah juga tidak hanya bangun gedungnya, tapi isinya alhamdulillah juga aman Pak. Karena 95 persen (Menara Danareksa) sudah tersewa, kalau yang sebelah (BSI Tower) 100 persen tersewa Pak,” jelasnya.

Karena itu, Erick mengaku pihaknya ingin menata ulang kawasan Monas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dimana empat sisi monas itu ingin disulap menjadi kawasan bisnis (business quarter), kawasan residensial (residential quarter), kawasan komersial (commercial quarter), dan kawasan seremonial (ceremonial quarter).

“Jadi kami waktu itu coba berpikir berdiskusi dengan Plt Gubernur DKI, supaya kawasan ini ditata ulang,” ucap Erick.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja meresmikan Kawasan Indonesia Financial Islamic Center. Dia bilang kawasan ini akan mendorong perkembangan ekonomi syariah di dalam negeri.

Selain itu, kata Jokowi, Kawasan Indonesia Financial Islamic Center ini juga akan mendukung industri halal, fesyen muslim, wisata halal, serta industri makanan dan minuman halal.

“Ini akan terdukung semuanya. Sehingga potensi yang ada tidak lepas lari ke kawasan lain atau ke negara lain. Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini saya resmikan Kawasan Indonesia Islamic Center di Jakarta,” tuturnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa, 17 September.