Jokowi soal Keppres Pemindahan Ibu Kota: Pindah Rumah Saja Ribet, Jangan Menggampangkan

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum bisa memastikan kapan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur dapat ditandatangani.

Lebih lanjut, Jokowi juga mengingatkan agar tidak menggampangkan proses pemindahan ibu kota ini. Ia pun mengibaratkan pindah rumah saja sudah ribet apalagi memindahlan ibu kota.

“Pindah rumah aja kan kita wah aduh ribetnya, ini pindah ibu kota. Jangan menggampangkan,” katanya dikutip dari Live YouTube Kompas TV, Senin, 12 Agustus.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan pemindahan ibu kota ini tidak hanya masalah administrasi, tetapi juga kesiapan di lapangan.

“Nanti kita lihat, karena itu menyangkut bukan administrasi saja, bukan masalah Keppres-nya Pepres-nya tapi proses di lapangan juga harus kita lihat,” tuturnya.

Sekadar informasi, saat ini IKN, Kalimantan Timur juga masih dalam proses pembangunan. Sementara, Jakarta juga masih menyandang status sebagai Ibu Kota Negara meskipun UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) sudah diundangkan pada 25 April 2024 lalu.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Plt Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengungkapkan progres terkini pembangunan IKN di Kalimantan Timur.

Lewat unggahan Instagram Kementerian PUPR @kemenpupr, dijelaskan pembangunan sejumlah infrastruktur terus berlanjut. Salah satunya pembangunan Istana Negara dan Istana Garuda yang progresnya telah mencapai 95 persen.

Saat ini, kedua gedung tersebut dalam tahap pemasangan furnitur dan ditargetkan selesai pada 10 Agustus mendatang. "Progres prasarana Istana Negara dan Istana Garuda telah mencapai 95 perse. Saat ini, keduanya dalam tahap pemasangan furnitur dan ditargetkan selesai pada 10 Agustus," tulis Instagram @kemenpupr, Sabtu, 3 Agustus.

Sementara itu, jaringan jalan di dalam Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) yang sudah diaspal sepanjang 7 kilometer (km). Kemudian, jalan menuju Istana Negara dan Istana Garuda yang akan fungsional sepanjang 1.260 meter (m) sudah dilakukan perkerasan aspal.

"Jaringan jalan di dalam KIPP dengan kondisi aspal sepanjang 7 km serta jalan kerja yang sudah dipadatkan. Jalan menuju Istana Negara dan Istana Garuda yang akan fungsional sepanjang 1.260 meter sudah dilakukan perkerasan aspal," ucapnya.

Selanjutnya, dari 4 Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) yang masing-masing memiliki 4 tower akan difungsikan pada saat upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI di IKN pada 17 Agustus 2024 nanti sebanyak 7 tower. Rinciannya, Kemenko 1 (1 tower), Kemenko 2 (1 tower), Kemenko 3 (2 tower) dan Kemenko 4 (3 tower).