Bagikan:

JAKARTA - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut, pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 merupakan bukti komitmen terhadap inovasi, keberlanjutan dan keunggulan industri otomotif.

"Saat ini, persaingan di sektor otomotif bukan lagi merupakan persaingan antar negara, melainkan telah bergeser menjadi persaingan dalam penyediaan teknologi kendaraan ramah lingkungan yang paling sesuai pilihan masyarakat," ujar Menperin Agus dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Selasa, 16 Juli.

Agus menyebut, pada 2024 ini, GIIAS siap memamerkan beragam kendaraan mutakhir, mulai dari mobil listrik dan hibrid hingga kendaraan yang beroperasi tanpa perlu dikendalikan oleh manusia atau autonomous driving technology.

"Peserta pameran, baik merek lokal maupun internasional telah membawa produk dan ide paling inovatif untuk dibagikan kepada para pengunjung," katanya.

Dia menilai, GIIAS 2024 bukan hanya sekadar pameran, melainkan juga sebuah platform untuk kolaborasi, pembelajaran dan kemajuan. Apalagi, masa depan industri kendaraan bermotor terbentang di depan mata.

Selain itu, Agus menyebut, kemajuan teknologi tidak hanya membuat kendaraan lebih cerdas dan efisien, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap kelestarian lingkungan.

"Saya berharap, GIIAS 2024 berjalan dengan lancar, sukses dan bermanfaat bagi Anda semua," tegas dia.

Sementara itu, kepada para pengunjung pameran GIIAS, Agus mendorong agar mereka dapat terlibat dan berpartisipasi pada diskusi sekaligus belajar dan mendapatkan inspirasi dari ajang bergengsi tersebut.

"Marilah membuat pameran ini menjadi perayaan atas pencapaian kami dan katalis bagi inovasi masa depan. Bersama-sama, kami dapat mendorong industri otomotif menuju masa depan yang lebih cerah, ramah lingkungan dan berteknologi maju," jelasnya.

Menurut dia, pemerintah sedang berfokus pada kebijakan strategis untuk meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan belanja masyarakat untuk mendukung semua industri secara menyeluruh.

"Pemerintah berkomitmen untuk mengubah tantangan ini menjadi peluang pertumbuhan dan inovasi berkelanjutan dengan secara aktif mengidentifikasi pasar baru sebagai tempat produk otomotif Indonesia dapat unggul dan berkembang," pungkas Agus.