Bagikan:

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah tipis sebesar 0,08 persen atau turun 5,594 poin ke angka 6.850,10 pada saat penutupan perdagangan Rabu 12 Juni. Phintraco Sekuritas dalam risetnya memprediksi IHSG bakal balik menguat pada perdagangan hari ini, Kamis 13 Juni.

Secara teknikal, terdapat sinyal awal rebound dengan terbentuknya pola spinning bottom, sementara Stochastic Relative Strength Index (RSI) berada di area oversold. Menurutnya, IHSG berpotensi konsolidasi di area 6.820 - 6.880.

“Jika mampu breakout 6.900 seiring dengan tekanan jual yang mereda, maka menjadi validasi IHSG dapat rebound,” jelas riset Phintraco Sekuritas.

Dari global, pasar akan cenderung wait and see terhadap keputusan The Fed perihal suku bunga di pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada Kamis. Selain itu, The Fed diharapkan akan memberikan gambaran mengenai peluang pemangkasan suku bunga di tahun ini.

Di sisi lain, di Amerika Serikat (AS) terdapat rilis data Core Inflation tahunan atau Year on Year (YoY) dan Headline Consumer Price Index (CPI) YoY yang diperkirakan masing-masing di level 3,5 persen dan 3,4 persen.

“Realisasi inflasi yang berada di kisaran target The Fed akan memberikan katalis yang positif pada potensi berakhirnya sikap hawkish The Fed,” jelas riset Phintraco Sekuritas.

Dari kawasan Eropa, terdapat rilis data Industrial Production bulan April 2024 yang diperkirakan akan meningkat 0,2 persen secara bulanan atau Month on Month (MoM) dari bulan Maret 2024. Adapun secara YoY diperkirakan masih akan melambat di level -1,9 persen YoY.

Meskipun demikian, peningkatan secara MoM masih menandakan adanya ekspektasi tren positif berlanjutnya pemulihan industri di Eropa.

Sedangkan, dari regional, terdapat rilis data New Yuan Loans pada Mei 2024 yang diperkirakan sebesar 1.300 miliar yuan dari yang sebelumnya 730 miliar yuan di April 2024.

Peningkatan ini sejalan dengan upaya People's Bank of China (PBOC) yang mendorong bank-bank untuk mempercepat pemberian pinjaman guna menopang sektor bisnis yang tengah melemah.

Meskipun perkiraan ini menunjukkan adanya perbaikan, ekspektasi nilai pinjaman tersebut masih di bawah CNY 1,36 triliun yang dikeluarkan pada Mei 2023.

Adapun saham-saham yang direkomendasikan Phintraco Sekuritas untuk hari ini, di antaranya ADMR, ADRO, MAPI, INDF, dan ANTM.