Bagikan:

JAKARTA - Sistem transaksi tol non-tunai nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) bakal siap diimplementasikan tahun ini. Rencananya, implementasi sistem tol tanpa setop itu bakal dilakukan di Tol Bali Mandara pada Oktober 2024.

Terkait hal tersebut, Ketua Forum Transportasi Perkotaan MTI Budi Yulianto mengatakan, sistem MLFF memungkinkan kendaraan untuk melewati gerbang tol tanpa perlu berhenti atau membayar secara manual.

"Hal ini meningkatkan kelancaran lalu lintas di jalan tol dengan mengurangi waktu tunggu di gerbang tol," ujar Budi kepada VOI, Rabu, 29 Mei.

Budi menyebut, implementasi MLFF juga bisa memberikan efisiensi waktu kepada pengguna tol. Sebab, mereka tidak perlu berhenti di gerbang tol dan waktu perjalanan menjadi lebih efisien.

"Pengemudi tidak perlu memperlambat laju kendaraan atau mengalami antrean panjang di gerbang tol," katanya.

Selain itu, sistem MLFF akan membuat penghematan bahan bakar. Pasalnya, para pengguna jalan tol tak perlu berhenti untuk membayar.

"Ini juga mengurangi emisi gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan saat berhenti dan berakselerasi kembali," ucapnya.

Meski begitu, kata Budi, akan ada masyarakat juga yang kurang menerima sistem MLFF karena keterbatasan kesadaran dan penerimaan publik.

Menurut dia, beberapa pengemudi mungkin tidak nyaman dengan penggunaan teknologi pemindaian kendaraan yang terkait dengan sistem MLFF karena kekhawatiran akan privasi dan keamanan data.

"Hal ini dapat mengakibatkan penolakan atau resistensi dari sebagian masyarakat terhadap adopsi sistem ini," tuturnya.

Lebih lanjut, Budi menilai potensi pelanggaran keamanan dan privasi, yang mana penggunaan teknologi pemindaian kendaraan dalam sistem MLFF dapat menimbulkan kekhawatiran tentang privasi dan keamanan data.

"Data kendaraan dan informasi pembayaran dapat menjadi target bagi pihak yang tidak sah jika sistem tidak cukup aman," imbuhnya.

Adapun MLFF merupakan teknologi terkini di dunia yang memproses pembayaran secara otomatis bagi kendaraan yang melintas di jalan tol.

Melalui teknologi ini, pengguna jalan tol dapat masuk dan keluar tanpa harus berhenti untuk membayar.