Bagikan:

JAKARTA - Ketua Lampion Waisak 2024 Fatmawati mengatakan, lampion yang akan dilepas pada malam puncak perayaan Waisak didatangkan langsung alias impor dari Negeri Gajah Putih, Thailand.

Seperti diketahui, pada puncak perayaan Hari Raya Waisak 2024, 23 Mei mendatang akan diselenggarakan festival lampion. Sebanyak 2.568 lampion akan menghiasi langit Candi Borobudur.

Dia mengatakan lampion yang diimpor dari Thailand ini terbuat dari kertas yang sangat tipis, sehingga bisa terbang sangat tinggi tergantung dengan dorongan apinya.

Meski begitu, Fatmawati menjelaskan bahwa lampion tersebut bisa terbakar habis di udara. Dengan begitu, kerangka lampionnya tidak akan jatuh ke tanah dan membahayakan.

“Di impor langsung dari Thailand. Lampionnya terbuat dari kertas yang sangat tipis sekali, jadi kalau diterbangkan bisa sangat tinggi sekali tergantung dari dorongan panas api. Nanti di atas pun bisa habis terbakar,” ujarnya saat ditemui Sarinah, Jakarta, Rabu, 8 Mei.

Fatmawati bilang ribuan lampion memang khusus didatangkan dari Thailand, karena Thailand memiliki pengalaman dalam membuat lampion.

“Mereka lebih spesialis untuk ke sana. Kita tidak mau (ambil) risiko, kalau kita bikin sendiri ternyata bahannya kurang bagus,” jelasnya.

Tiket Festival Lampion Habis Terjual

Sebelumnya, Direktur Pemasaran & Program Pariwisata InJourney Maya Watono mengatakan tiket festival lampion sudah habis terjual. Maya pun meminta maaf karena tidak bisa nemambah penjualan tiket.

“Tiketnya sudah habis terjual 2.000 lebih,” katanya saat konferensi pers di Sarinah, Jakarta, Rabu, 8 Mei.

Maya mengatakan bahwa kuota tiket festival lampion Waisak memang dibatasi penjualamnya karena untuk menjaga kesakralan ibadah. Mengingat bahwa pelepasan lampion merupakan bagian dari proses ibadah umat Buddha.

“Kali ini kita ingin mengedepankan kesakralan, kekhusyukan, kenikmatan dari berdoa bersama untuk Waisak ini sendiri. Jadi memang tidak semata-mata pariwisata atau perayaan, tapi kita mengedepankan perayaan yang sakral, khusyuk untuk di hari Waisak, terutama di tanggal 23 saat detik-detik Waisak,” ucapnya.