Bagikan:

JAKARTA - Dalam rangka aksi tanggap darurat bencana banjir yang saat ini tengah melanda beberapa desa di Kecamatan Petasia Timur, Morowali Utara, Sulawesi Tengah, PT Stardust Estate Investment (SEI) berkolaborasi dengan PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), memberikan bantuan berupa pasokan air bersih yang memadai ke rumah-rumah warga yang terkena dampak banjir. Suplai air bersih tersebut dilakukan secara berkala sejak tanggal 25 April 2024 dan masih berlangsung hingga hari ini, 29 April 2024. Selain itu, perusahaan juga memberikan vitamin ke posko pengungsian.

Sebagai informasi, lima dusun di Desa Bunta Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah, terendam banjir akibat luapan Sungai Laa. Selain itu, banjir juga melanda Desa Tompira, yang juga terletak di Kecamatan Petasia Timur. Banjir tersebut terjadi akibat intensitas curah hujan yang tinggi sejak tanggal 24 April 2024.

Di tengah tantangan ini, perusahaan yang berkomitmen untuk menyediakan solusi berkelanjutan memiliki peran penting dalam membantu masyarakat menghadapi ancaman banjir. Sehingga PT SEI dan PT GNI mengambil peran tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan serius. Melalui inovasi dan investasi dalam infrastruktur, teknologi, dan pendekatan berkelanjutan, perusahaan ini berupaya mengurangi dampak banjir dan memberikan solusi terpadu dengan menyediakan air bersih dan juga vitamin.

Head of Corporate Communication PT GNI Mellysa Tanoyo menjelaskan bahwa upaya perusahaan dalam menyediakan air bersih dan vitamin ini tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek, namun perusahaan juga membantu menciptakan lingkungan yang lebih aman, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.

"Saat ini PT SEI dan PT GNI tengah berkolaborasi bersama untuk mensuplai air bersih ke lima dusun yang ada di Desa Bunta dan Desa Tompira serta pemberian vitamin ke posko pengungsian. Pentingnya pemberian vitamin dan ketersediaan air bersih itu untuk keperluan warga terdampak banjir memenuhi kebutuhan sehari-hari. Seperti mencuci, mandi maupun untuk air minum," ungkap Mellysa.

Air bersih dan sanitasi, kata Mellysa, merupakan kebutuhan krusial dan penting. Namun dengan adanya banjir, dan kesulitan pemenuhan air bersih bagi pengungsi mengakibatkan munculnya berbagai macam penyakit. Pemberian air bersih ini dilakukan dengan menggunakan truk Pemadam Kebakaran (Damkar) milik PT SEI.

"Perusahaan dalam hal ini berkomitmen untuk berkontribusi dalam mendorong kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar lingkar industri khususnya Desa Bunta dan Desa Tompira. Kami berharap penyediaan air bersih dan pemberian vitamin ini dapat bermanfaat dan mencegah terjadinya berbagai penyakit pasca banjir seperti diare, maupun penyakit kulit," jelasnya.

Di sisi lain sambungnya, pihak PT SEI dan PT GNI akan terus berkoordinasi dengan pihak setempat terutama terkait penyaluran air bersih di beberapa posko banjir di daerah tersebut. Melalui kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan perusahaan, diharapkan penyaluran air bersih ini dapat berjalan dengan lancar dan optimal.

PT SEI merupakan kawasan industri dan salah satu objek vital nasional (obvitnas) yang berlokasi di Morowali Utara, Sulawesi Tengah yang terkonsentrasi di industri pengolahan mineral dan PT GNI sendiri merupakan satu tenant yang berada di kawasan industri tersebut.