JAKARTA - Lembaga pembiayaan Adira Finance memberikan pembiayaan untuk kendaraan listrik yang ramah lingkungan, mencapai sebanyak Rp200 miliar pada 2023.
"Pembiayaan tersebut sebagai bentuk dukungan bagi program pemerintah untuk pengurangan emisi dengan pengadaan kendaraan listrik baik roda dua maupun empat," kata Kepala Wilayah Sulawesi Bagian Selatan Adira Finance Irfan Budianto saat kegiatan Adira Expo 2024, yang dirangkaikan momen Ramadan 1445 Hijriah di Makassar, Sulsel, dikutip dari Antara, Senin 18 Maret.
Dia mengatakan capaian pembiayaan nasional itu sekitar 10 persen di antaranya diberikan di wilayah kerjanya di Sulsel.
Ia mengakui nilai pembiayaan tersebut memang jauh lebih sedikit dibandingkan untuk kendaraan yang masih menggunakan BBM dari fosil.
Namun, menurut Irfan, karena pengadaan mobil dan motor itu baru beberapa tahun digencarkan oleh pemerintah dan membuka peluang swasta mendistribusikan kendaraan listrik hingga ke pelosok desa.
Hingga saat ini, terdapat 40 jenis merk kendaraan roda dua listrik dan 15 jenis merk roda empat listrik yang turut bermitra dengan lembaga pembiayaan Adira Finance.
Sementara, mengenai pertumbuhan pembiayaan Adira Finance Area Sulawesi, Maluku, dan Papua mencapai 18 persen (yoy) dengan nominal Rp5,7 triliun pada 2023.
Dari capaian tersebut, pembiayaan segmen motor 31 persen, mobil 11 persen, dan non otomotif tercatat 31 persen.
BACA JUGA:
Untuk lebih memperkenalkan jasa pembiayaan yang telah mendapatkan rekomendasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) itu, digelar Adira Expo 2024 yang dirangkaikan dengan momen Ramadan 1445 Hijriah di Makassar.
"Bulan Ramadan memiliki pengaruh signifikan terhadap kebiasaan belanja dan kebutuhan masyarakat. Karena itu, kami berikan penawaran menarik, salah satunya dengan memberikan kesempatan umrah untuk ratusan pelanggan yang menggunakan jasa Adira Finance," kata Irfan.