JAKARTA - Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan sebagai menteri agama dirinya tentu harus hadir dalam undangan perayaan keagamaan. Termasuk perayaan Natal yang diselenggarakan Kementerian BUMN.
Seperti diketahui, Kementerian BUMN menyelenggarakan perayaan Natal 2023 di Jakarta Convention Center (JCC), Senin, 15 Januari.
Yaqut sendiri hadir diundang langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir. Selain Yaqut, Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto.
Saat memberikan sambutan, Yaqut menjelaskan mengapa Prabowo hadir di acara tersebut. Kata dia, perayaan Natal bersama dengan Menhan memiliki hubungan.
“Apa hubungannya Menteri Pertahanan dengan perayaan Natal bersama? Saya tadi belum jawab Pak, saya jawab di sini,” kata Yaqut di lokasi acara, Senin, 15 Januari.
Lebih lanjut, Yaqut mengatakan kehadiran Prabowo dalam perayaan Natal ini berkaitan dengan sistem pertahanan. Kata dia, di Indonesia sistem pertahanannya bersifat semesta. Artunya, sistem pertahanan yang memiliki ciri-ciri kerakyatan dan kewilayahan.
Dalam kerakyatan, sambung Yaqut, di dalamnya ada umat beragama. Sehingga, menurut dia, wajar Prabowo hadir dalam acara tersebut.
BACA JUGA:
“Kalau bicara kerakyatan di dalamnya ada umat beragama pak, jadi sangat signifikan dan sangat terhubung. Kenapa menteri pertahanan harus hadir di antara umat beragama, umat kristiani yang ada di ruangan ini,” tutur Yaqut.
Menurut Yaqut, kehadiran Prabowo juga membantu dirinya sebagai menteri agama. Karena itu, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Prabowo.
“Terima kasih Pak Menteri Pertahanan berkenaan hadir, ini memperkuat atau meringankan tugas saya sebagai Menteri Agama. Karena Menteri Pertahanan yang menjadi back-up,” ucapnya.