Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membeberkan sejumlah proyek infrastruktur yang telah rampung dikerjakan PUPR sampai dengan akhir 2023.

Mengutip dari akun resmi Instagramnya @kemenpupr, Selasa, 2 Januari, Kementerian PUPR telah membangun sejumlah infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia.

Berikut daftar pembangunan infrastruktur Indonesia yang diselesaikan PUPR pada 2023, Selasa, 2 Januari 2024.

1. Pembangunan Bidang Sumber Daya Air

- Bendungan: 7 unit

- Embung: 10 unit

- Irigasi: Pembangunan: 3.455 hektare (ha)

- Rehabilitasi: 74.560 ha

- Pengendali Banjir dan Pengaman Pantai: +- 85 kilometer (km)

2. Pembangunan Bidang Jalan dan Jembatan

- Jalan Tol: +- 220 km

- Jalan Baru: +- 380 km

- Jembatan: +- 6.000 meter (m)

- Flyover/Underpass: +- 2.000 m

3. Pembangunan Bidang Permukiman

- Sistem Penyediaan Air Minum: +- 2.000 liter per detik

- Penanganan Kawasan Kumuh: 140 Ha

- Pengelolaan Air Limbah: +- 13.000 KK

- Pengelolaan Sampah: +- 2.000 KK

4. Pembangunan Bidang Perumahan

- Rumah Susun: 13.000 KK

- Rumah Khusus: Lebih dari 1.000 unit

- Rumah Swadaya: Lebih dari 140 unit

- PSU Perumahan: Lebih dari 27.000 unit

Berdasarkan catatan VOI, terkait dengan pembangunan infrastruktur, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sempat mengatakan, peringkat infrastruktur Indonesia telah naik dari semula di posisi ke-54 pada 2014 menjadi peringkat 51 pada 2023.

Artinya, selama 9 tahun pembangunan infrastruktur yang masif dilakukan, indeks pembangunan infrastruktur Indonesia naik 3 peringkat ke posisi 51.

Jokowi menyebutkan, hal ini berarti bahwa Indonesia telah bekerja keras meskipun belum melompat lebih jauh.

"Artinya, meningkat meskipun belum melompat. Kami kerja keras dalam bidang infrastruktur, betul-betul kerja keras. Perubahannya kelihatan, tetapi sekali lagi, peningkatan Global Competitiveness Index kami masih di angka 51, ya, naik dari 54 ke 51," ujar Presiden Jokowi dalam acara Silaturahmi dengan Para Penggiat Infrastruktur di Jakarta, 4 Desember 2023.