JAKARTA - Pemerintah berencana melakukan standardisasi baterai untuk sepeda motor listrik.
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang mengaku, standardisasi baterai motor listrik memerlukan proses yang panjang dan tidak mudah.
Pasalnya, kesepakatan harus dibuat antara Kemenperin, produsen motor listrik, dan produsen baterai.
"(Standardisasi baterai) tidak gampang, tapi pembicaraan sudah dimulai oleh yang kami fasilitasi bersama dengan para pelaku. Para pelaku itu tidak hanya yang punya pabrik motor, tapi yang punya pabrik baterai itu sendiri," ujar Agus kepada wartawan di kantornya, Kamis, 2 November.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Menhub Budi Karya Minta Maskapai Perhatikan Daerah Terpencil: Jangan Hanya di Rute Gemuk
02 November 2023, 19:01 -
| EKONOMI
Menhub Bakal Temui Sri Mulyani, Minta Penghapusan Pajak Suku Cadang Pesawat
02 November 2023, 19:40 -
| EKONOMI
Soal Aturan Lartas Impor Belum Berlaku, Menperin Agus: Adanya Penambahan Komoditas
02 November 2023, 18:30
Agus mengatakan, pihaknya bersama para asosiasi dan perusahaan industri motor listrik tengah duduk bersama untuk menentukan standar baterai yang ingin ditetapkan.
Menurut Agus, standardisasi baterai dengan sistem penukaran akan memudahkan masyarakat untuk melakukan mobilitas menggunakan motor listrik.
"Kepentingan kami adalah pada suatu hari nanti, ketika orang beli motor listrik di Aceh atau Jogja dia bisa menggunakan motor listrik ke suatu tempat swap, tidak perlu khawatir melakukan swap di manapun karena baterainya sama," ujarnya.
