Bagikan:

JAKARTA - PT Semen Baturaja (Tbk) membukukan pertumbuhan laba bersih pada kuartal III 2023 senilai Rp53,96 miliar atau lebih besar 25 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Laba bersih yang meningkat didukung oleh penurunan beban bunga sebagai dampak dari refinancing utang bank dan percepatan pembayaran pokok pinjaman kredit sindikasi,” kata Direktur Utama Semen Baturaja Daconi Khotob dalam Public Expose Tahun 2023 yang disiarkan secara daring, di Palembang, Sumatera Selatan, dikutip dari Antara, Rabu 25 Oktober.

Menurutnya, pertumbuhan yang signifikan tersebut juga didorong atas keberhasilan perusahaan ini menumbuhkan penjualan produk semen dan White Clay.

Perusahaan mencatat per September 2023 penjualan semen mencapai senilai Rp1,42 triliun, dan penjualan White Clay senilai Rp27,62 miliar.

Ia menyebutkan, hasil penjualan kedua produk unggulan bagi anak perusahaan PT Semen Indonesia (Persero) ini masing-masing meningkat 10 persen (semen) dan 13 persen (White Clay) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

“Kondisi ini baik di tengah industri semen nasional yang masih mengalami kontraksi, karena ketidakpastian global dan iklim saat ini,” kata dia.

Dia memastikan, seluruh aktivitas perusahaan dijalankan sesuai dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, yakni melalui program efisiensi operasi dan penurunan emisi.

Hal tersebut antara lain mengimplementasi Total Productive Maintenance (TPM), mengadakan kompetisi SMBR Innovation Award, serta Penyegaran K3 Tambang.

PT Semen Baturaja berhasil menekan Intensitas emisi karbon (cakupan 1) turun menjadi 0,572 ton CO2 equivalen realisasi 2022 (0,588 Ton CO2 equivalen) dan peningkatan thermal substitution rate mencapai 3,57 persen.

Daconi pun menyinggung terkait pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Dalam hal ini perusahaan telah merealisasikan penyaluran Dana Program TJSL mencapai Rp2,68 miliar hingga September 2023. Atau naik 61 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya.

Beberapa program TJSL yang telah direalisasikan, di antaranya pelatihan melalui Rumah BUMN Baturaja, Pameran UMKM di Jakarta dan Palembang serta penyaluran bantuan ke masyarakat dan pemerintahan.