Bagikan:

JAKARTA – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengungkapkan bahwa kampus dapat berperan untuk mewujudkan pembangunan inklusif di Indonesia. Hal tersebut dia sampaikan saat memberi kuliah umum di Universitas Nias Raya (Unira) hari ini.

“Jadilah Nias yang inklusif, menjadi Nias yang sangat terbuka, menghargai keberagaman, menghargai ide gagasan yang berbeda, tapi dengan tujuan yang konsisten sama yaitu memajukan Nias,” ujarnya dalam keterangan tertulis pada Senin, 11 September.

Menurut Suahasil, civita akademika harus mampu memadukan dan mengkombinasikan ilmu, seni/budaya untuk menggali lebih dalam kekayaan serta potensi setempat. Kata dia, kualitas sumber daya manusia menjadi titik penting yang harus dijaga betul.

“Pertama, karakter integritas. Tidak akan pernah negara, komunitas, desa, kabupaten kita maju tanpa integritas. Di dunia akademik, kita belajar melalui integritas akademik yang kita harapkan nanti menjadi bibit yang anda bawa menjadi integritas dalam seluruh dimensi kehidupan di luar sana. Jadi saya ingin titip supaya integritas ini menjadi makin kuat,” tuturnya.

Kedua, sambung Suahasil, adalah kreativitas. Dia ingin kampus bisa beradaptasi dengan era digital, terlebih dengan munculnya kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). Wakil Sri Mulyani itu juga menyampaikan civitas academica selalu siap siaga apabila terjadi pandemi lagi ke depan.

“Kegiatan ekonomi juga harus terus didorong agar dapat menumbuhkan kesejahteraan bagi masyarakat dan juga diarahkan menjadi lebih hijau agar lebih berkelanjutan,” tegasnya.

Terakhir Suahasil berpesan agar perguruan tinggi menjaga relevansi dan menjadi agen perubahan untuk mencapai tujuan bernegara Indonesia yang selalu digaungkan.

“Universitas kita minta untuk menjadi agen perubahan, menerjemahkan aspek-aspek di dalam koridor tujuan kita bernegara yang selalu kita gaungkan. Melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan terus ikut serta melaksanakan ketertiban dunia. Ini menjadi sumbangan Indonesia, sumbangan Nias, sumbangan seluruh masyarakat kepada dunia yang lebih baik,” tutup Wamenkeu Suahasil Nazara.