KKP-Pemda Wakatobi Bangun Modelling Rumput Laut untuk Hilirisasi
Foto: Dok. KKP

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berkolaborasi dengan pemerintah daerah (pemda) mewujudkan rencana pembangunan modelling budi daya rumput laut di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Sinergi tersebut meliputi penyediaan lahan untuk modelling, sarana dan infrastruktur pendukung serta penyiapan industri hilirisasi rumput laut.

"Rencana pembangunan ini untuk masyarakat Wakatobi karena pengelolaannya nanti sepenuhnya oleh masyarakat. Jadi, bagaimana budi daya rumput laut bisa membawa kesejahteraan ke depannya, dan modelling tidak hanya pengembangan di hulu, tetapi juga hilirnya," kata Dirjen Perikanan Budi Daya KKP Tb Haeru Rahayu dalam keterangan tertulisnya, dikutip Selasa, 15 Agustus.

Ke depan, kata Tebe sapaan akrabnya, proyek percontohan ini akan memanfaatkan area seluas 50 hektare (ha) dengan jenis rumput laut yang dikembangkan adalah Cottonii.

KKP akan membangun sarana prasarana budi daya, seperti kebun bibit rumput laut, unit produksi bibit rumput laut kultur jaringan, hingga menyediakan pelampung batok kelapa hasil inovasi KKP sebagai material pendukung kegiatan budi daya yang lebih ramah lingkungan.

Tebe memastikan, pembangunan modelling yang menjadi mandat Presiden Jokowi itu seratus persen melibatkan masyarakat sebagai pelaku utama kegiatan budi daya. Seluruh infrastruktur yang akan dibangun pun sepenuhnya untuk mendukung produktivitas pembudidaya di Wakatobi.

Dia menambahkan, KKP juga akan menyiapkan ekosistem usaha agar rumput laut yang dihasilkan bisa langsung diserap industri pengolahan, sehingga harganya menjadi lebih stabil.

"Kemudian, di hilir juga kami akan bangun ekosistemnya. Mudah-mudahan, ini menjadi sarana lapangan kerja dan masyarakat bisa sejahtera," ujar Tebe.

Sementara itu, Bupati Wakatobi Haliana memastikan daerahnya siap menjadi lokasi pembangunan modelling budi daya rumput laut pertama di Indonesia. Penyiapan lokasi modelling terus dimatangkan dengan melibatkan masyarakat pembudidaya rumput laut.

"Pembangunan ini tentunya menjadi kesempatan dan harapan masyarakat, karena kalau ini jadi bukan hanya model, melainkan harapan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan," imbuhnya.