JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani sepertinya tahu betul bagaimana menarik perhatian kalangan muda untuk paham dan peduli soal keuangan negara. Terbaru, Menkeu mengambil contoh tokoh kartun terkenal One Piece.
"Bukan karena sesama perempuan, Nakama Nami navigator andalan. Mirip Menteri Keuangan, harus mampu menentukan arah jalan," ujarnya dalam keterangan tertulis pada Senin, 14 Agustus.
Menkeu menjelaskan, kesamaan dirinya dengan tokoh fiksi itu adalah Membaca arah angin dan perubahan awan, ombak bergulung dan badai yang datang. Untuk tidak tersesat di Grand Line, dan tetap fokus menuju tujuan," tuturnya.
Menkeu menambahkan, dia harus pula membaca arah perekonomian, Ancaman pandemi, inflasi, resesi, El Nino, AI dan geopolitik silih bergantian.
"Sebagian besar perekonomian tetangga ditunjukkan dengan Purchasing Manager Index (PMI) yang sedang menderita kelesuan, namun kita terus berusaha bertahan," tegas dia.
Bendahara negara mengungkapkan APBN akhir Juli masih menjadi andalan, melindungi rakyat dan mendorong terus kemajuan. Pendapatan Negara akhir Juli mencapai 1614,8 triliunan.
"Belanja pemerintah pusat 1020 triliun - dimana 564,6 triliun (55 persen) langsung dinikmati rakyat untuk kesejahteraan," katanya.
BACA JUGA:
Lalu, APBN akhir Juli Surplus Keseimbangan Primer 384,5 triliun. Keseimbangan keseluruhan juga surplus 153,5 triliun naik 44 persen dari 2022.
"Ini laporan transparansi APBN dan pertanggungjawaban bulanan. Nakama Nami sempat dibenci karena dianggap bergabung dengan Arlong sang lawan. Namun itu taktik untuk selamatkan desa dan handai taulan," sebut dia.
"Sering dalam hidup banyak salah paham. Namun Jangan pernah menyerah dan kecil hati tetaplah berbuat kebaikan," tutup Menkeu Sri Mulyani.