Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meyakini bahwa penyelenggaraan F1 Powerboat yang digelar oleh InJourney akan semakin mengangkat nama Indonesia, khususnya Danau Toba sebagai salah satu destinasi pariwisata kelas dunia.

Seperti diketahui, ajang balapan perahu motor ini akan di selenggarakam di Balige, Danau Toba, Sumatera Utara pada 25 hingga 26 Februari 2023 mendatang.

Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo menyakini Balige bakal naik kelas hingga sejajar dengan Monaco dan Abu Dhabi, yang sebelumnya juga sempat menjadi tuan rumah F1 Powerboat tersebut.

“Jadi event yang biasanya ada di tempat-tempat yang kelasnya seperti di Monaco atau Abu Dhabi, sekarang ada di Balige,” katanya saat ditemui di Kantor InJourney, Sarinah, Jakarta, Selasa, 14 Februari.

Karena itu, Tiko sapaan akrab Kartika berharap bahwa Danau Toba khususnya Balige, bisa menjadi seterkenal Monaco dan Abu Dhabi sehingga kunjungan wisatawan ke depannya akan semakin ramai.

“Semoga ini benar-benar bisa meningkatkan awareness dan kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara, khususnya Danau Toba dan Samosir,” ujarnya.

Tiko menekankan, pemerintah sangat ingin membuat Indonesia tidak hanya dikenal dengan wisata Pulau Bali saja. Apalagi, wisata Indonesia dinilai masih kalah dengan negara-negara tetangga lainnya di Asia Tenggara.

“Kita saat masa pre-COVID-19, di Asia Tenggara saja kita masih nomor 5 (sebagai destinasi favorit wisatawan mancanegara). Maka harapannya nanti pasca COVID-19 dan ke depannya, kita minimal bisa nomor 2 lah,” katanya.

Sementara itu, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono mengungkapkan, animo masyarakat yang ingin menonton penyelenggaraan F1 Powerboat itu sangat tinggi, yang terlihat dari penjualan tiket secara online.

Dari tiket yang sudah sold out atau habis terjual pada tanggal 7 Februari 2023 lalu, paling banyak dibeli oleh wisatawan yang berasal dari Jabodetabek dan juga Pulau Sumatera.

Untuk mengakomodir keinginan masyarakat yang ingin menyaksikan langsung ajang balapan perahu air ini, Maya mengatakan InJourney akan membuka kembali penjualan tiket secara offline.

“Selanjutnya kami juga akan kembali membuka penjualan tiket pada tanggal 15 Februari 2023 untuk spot menonton yang berlokasi di Bukit Pahoda dengan view-nya yang sangat indah. Tiket ini dapat dibeli secara offline di Balige dengan harga Rp50.000,” katanya