JAKARTA – Bank Indonesia (BI) melaporkan bahwa terjadi peningkatan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan. Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan bahwa hal tersebut mencuat berdasarkan survei yang dilakukan bank sentral pada Januari yang lalu.
“Survei konsumen Bank Indonesia pada Januari 2023 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan dengan capaian pada bulan sebelumnya,” ujar dia dalam keterangan pers hari ini, Rabu, 8 Februari.
Menurut Erwin, torehan indeks keyakinan konsumen (IKK) di satu bulan lalu adalah sebesar 123. Angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan level dua bulan lalu (Desember 2022) yang sebesar 199,9.
“Menguatnya keyakinan konsumen pada Januari 2023 didorong oleh indeks ekspektasi konsumen (IEK) yang tercatat meningkat pada seluruh komponen pembentuknya, terutama indeks ekspektasi kegiatan usaha dan indeks ekspektasi ketersediaan lapangan kerja,” tuturnya.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Dikhawatirkan DPR, Anak Buah Sri Mulyani Pastikan Penerbitan SBN Tak Ganggu Likuiditas Bank
07 Februari 2023, 19:40 -
| EKONOMI
Pertumbuhan Ekonomi Capai Target, BI: Tetap Kuat di Tengah Perlambatan Global
07 Februari 2023, 13:25 -
| EKONOMI
BI Optimistis Ekonomi dan Keuangan Syariah Tetap Tumbuh di Tengah Perlambatan Global
07 Februari 2023, 17:06
Sementara indeks kondisi ekonomi saat ini (IKE) disebut Erwin tetap kuat, dengan peningkatan terutama terjadi pada indeks ketersediaan lapangan kerja.
“Berdasarkan pengeluaran, meningkatnya ekspektasi konsumen terhadap penghasilan tercatat pada seluruh kelompok responden, kenaikan tertinggi pada responden dengan tingkat pengeluaran Rp Rp2,1 hingga Rp3 juta. Sementara dari sisi usia, ekspektasi terhadap penghasilan ke depan tercatat meningkat pada seluruh kelompok usia responden,” tutup dia.
