JAKARTA - Pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 masih dibayang-bayangi resesi. Meski begitu, pengusaha sekaligus artis ternama Raffi Ahmad tetap optimistis menjalankan bisnis makanan dan minuman atau food & beverage (F&B) di tengah ramalan gelap ekonomi tahun ini.
Seperti diketahui, perusahaan milik Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, RANS Entertaiment baru saja melebarkan sayap bisnisnya di industri makanan dan minunam atau F&B.
RANS bertransformasi menjadi perusahaan akselerator dengan berkolaborasi bersama empat lini bisnis baru yaitu The Hive Kitchen, Karaage Kei, kolaborasi dengan ICHI Group dan Marawa (Gunawarman Group).
BACA JUGA:
Chairman of RANS, Raffi Ahmad mengaku sudah memperhitungkan semua hal termasuk risiko bisnis sebelum memutuskan untuk melakukan ekspansi di tahun ini.
“Semuanya pasti kita perhitungkan dengan baik. Sama kemarin kan kita juga menghadapi yang namanya COVID-19, COVID-19 pasti juga berdampak terhadap bisnis kita. Ada kabar kalau ada resesi, tapi kita sama-sama optimis saja,” tuturnya ditemui di Hotel Alila, SCBD, Jakarta, Rabu, 1 Februari.
Lebih lanjut, Raffi mengatakan bahwa setiap bisnis pasti memiliki risiko, tak terkecuali bisnis yang sekarang dijalani RANS. Namun, risiko tersebut juga sudah dipikirkan dengan sangat matang.
"Apapun yang mau kita kerjakan semua kita pikirkan dengan matang risk baik buruknya. Tapi apapun itu kan hidup terus terus berjalan. Jadi apapun kendala ke depan kita seminimalis mungkin mencoba terus berjalan ke depan dan risiko setiap bisnis akan selalu ada,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, Chief Executive Officer RANS, Nagita Slavina mengatakan ekspansi bisnis RANS ini berangkat dari meningkatnya minat masyarakat akan industri kuliner dan jumlah wisatawan domestik dan asing di Indonesia.
Kata Nagita, kondisi tersebut menjadi suatu peluang bagi RANS untuk mulai menyasar industri kuliner.
“Bermula sebagai perusahaan yang memiliki fokus di industri entertainment, pastinya industri lifestyle F&B menjadi suatu peluang bagi RANS untuk mengembangkan ekosistem kami berkolaborasi dengan partner-partner terbaik di bidangnya,” katanya.
Nagita juga berharap dengan semakin berkembangnya ekosistem RANS dapat membantu pertumbuhan perekonomian pariwisata di Indonesia melalui kuliner.