Dapat Perkuat Target Pencapaian 1,4 Miliar Pergerakan Wisnus, Menparekraf Sandiaga Apresiasi Penyelenggaraan ITF 2023
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi terselenggaranya bursa perjalanan wisata "Indonesia Travel Fair 2023" yang diselenggarakan di Mal Kota Kasablanka, pada 17-19 Februari 2023.

Dengan adanya kegiatan tersebut, diharapkan semakin mendorong perjalanan wisata nusantara (wisnus) dalam payung program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), sehingga dapat memperkuat target pencapaian 1,4 miliar pergerakan wisnus pada tahun ini.

"Kami harapkan kolaborasi dalam mendukung program BBWI ini dapat memperkuat capaian target 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara di tahun ini. Pergerakan wisatawan akan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat dan UMKM," kata Sandiaga dalam siaran persnya, dikutip pada Rabu, 18 Januari.

Indonesia Travel Fair didukung oleh Asosiasi Maskapai Penerbangan Nasional Indonesia (INACA) bekerja sama dengan RajaMICE dan ASEAN Tourism Association (ASEANTA), serta Bank BNI sebagai bank partner.

Indonesia Travel Fair juga diisi dengan berbagai program penawaran menarik, sehingga menjadi sarana promosi yang efektif bagi masyarakat.

Sementara, Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja mengatakan, beberapa program penawaran menarik itu, yakni harga khusus tiket penerbangan yang tidak hanya dari maskapai penerbangan berjadwal, tetapi juga dari maskapai-maskapai penerbangan tidak berjadwal.

"Maskapai-maskapai tersebut nantinya akan menawarkan tiket dengan harga khusus untuk penerbangan tidak berjadwal, baik bagi korporasi maupun perorangan dengan menggunakan pesawat terbang sayap tetap maupun rotary wing (helikopter)," ujar Denon.

Selain itu, ada gimmick berupa merchandise, lucky draw, doorprize, hingga tiket gratis bagi para pengunjung yang akan diberikan pada acara-acara tertentu, seperti pada saat talkshow di sela-sela acara travel fair.

Pada kesempatan sama, President ASEANTA Eddy Krismeidy optimistis Indonesia Travel Fair akan sukses dan dapat menjadi awal bagi penyelenggaraan travel fair yang lebih besar untuk kawasan ASEAN.

"Kawasan ASEAN, terutama Indonesia mempunyai potensi pariwisata besar yang dapat kami jual ke masyarakat dunia. Dengan dukungan transportasi udara yang bagus, kami berharap pariwisata Indonesia dan ASEAN dapat lebih meningkat lagi," imbuhnya.

Adapun target dari tiga hari penyelenggaraan travel fair adalah kehadiran 20.000 pengunjung dengan terjadinya penjualan langsung senilai total Rp40 miliar.

Indonesia Travel Fair (ITF) ini merupakan tahap akhir dari rangkaian kegiatan INACA Festival 2022, yang terdiri dari Webinar, Risk Management Training, Golf Tournament, dan Rapat Umum Anggota (RUA).