JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2022 adalah sebesar 5,7 persen secara year on year (yoy).
Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan kuartal pertama maupun kuartal pertama maupun kedua tahun ini yang masing-masing sebesar 5,01 persen dan 5,4 persen.
“Secara tahun berjalan atau Januari hingga September 2022, ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,4 persen,” ujarnya ketika menggelar jumpa pers pada Senin, 7 November.
Menurut Margo, pertumbuhan di triwulan lalu menjadi penanda tren yang selalu meningkat dalam empat kuartal terakhir.
“Kita tumbuh konsisten di atas 5 persen sejak triwulan keempat 2021,” tuturnya.
Margo menambahkan, hal ini merupakan penanda nyata jika pemulihan ekonomi Indonesia terus berlanjut dan menunjukan semakin menguat.
“Ini jelas merupakan prestasi di tengah terpaan kondisi global yang semakin tidak menentu tapi kita masih bisa menjaga pertumbuhan dan bahkan trennya semakin membaik,” tegasnya.
BACA JUGA:
“Terdapat beberapa sektor utama penopang ekonomi Indonesia, yaitu berasal dari industri, pertambangan, pertanian, perdagangan dan konstruksi,” kata Margo.