Menteri BUMN: Bikin Konsep Terbang 'Kekinian', Pelita Air Incar Penumpang Milenial
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir turut menyemarakkan penerbangan Pelita Air dari Jakarta (CGK) menuju Yogyakarta (YIA) dalam penerbangan IP 240, pada Rabu 22 Juni.

Erick Thohir mengatakan Pelita Air disiapkan untuk target penumpang milenial yang merupakan mayoritas penduduk Indonesia.

"Pelita Air akan terus menambah pesawat, dengan konsep-konsep kekinian. Sebagai contoh yang tadi saya lihat, bagaimana mereka punya service dalam arti lebih simpel, dalam penyediaan makanan maupun entertaiment flight-nya juga menarik," kata Erick dalam keterangannya, dikutip dari Antara, Kamis 23 Juni.

Erick mengatakan, konsep dan target yang dibangun Pelita Air sengaja dibuat berbeda dengan maskapai yang sudah ada. Ia berpesan agar Pelita Air dan maskapai lainnya untuk saling menunjang untuk kebutuhan seluruh masyarakat Indonesia.

Mengutip pernyataan Erick Thohir pada seremonial penerbangan pertama Pelita Air rute Jakarta Bali tanggal 28 April lalu, kehadiran Pelita Air merupakan bentuk intervensi pemerintah dalam mewujudkan keseimbangan ekonomi di industri pesawat terbang Tanah Air, terlebih dengan melonjaknya harga tiket pesawat saat ini.

Ia menyampaikan harapan besar dari pemerintah kepada Pelita Air untuk menjadi paradigma baru industri penerbangan Indonesia.

Erick meminta dan mengharuskan Pelita Air menjadi salah satu tulang punggung pembangunan industri penerbangan domestik.

"Pelita Air harus jadi bagian dalam menyehatkan industri pesawat terbang di Indonesia," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pelita Air Service Dendy Kurniawan mengatakan, suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Pelita Air atas partisipasi Menteri BUMN menyemarakkan pembukaan rute kedua penerbangan berjadwal Pelita Air dengan rute Jakarta-Yogyakarta-Jakarta.

Menurutnya, dengan hadirnya Menteri BUMN dalam suasana seremoni tersebut menunjukkan bahwa pemerintah, khususnya Kementerian BUMN mendukung penuh kehadiran Pelita Air dalam industri penerbangan berjadwal (regular flight).