Siap Ekspansi Bisnis dengan Metaverse, Bank Mandiri: Masih Tahap Penjajakan

JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk siap menjajal ekspansi bisnis dengan merambah ekosistem Metaverse. Rencana ekspansi ini diwujudkan melalui kerja sama dengan WIR Group yang merupakan perusahaan pengembang teknologi augmented reality dan Metaverse terkemuka di Asia Tenggara.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengungkapkan hingga saat ini pihaknya dan WIR Group masih dalam tahap penjajakan dan dalam proses memahami value yang terdapat dalam metaverse.

"Kelanjutan kerja sama Bank Mandiri dengan WIR Group terkait metaverse, hingga saat ini metaverse bagi Mandiri masih di tahap yang sangat early sehingga kami bersama sama dengan WIR masih proses penjajakan," ujar Darmawan dalam konferensi pers paparan kinerja secara virtual, Rabu 27 April.

Ia melanjutkan, dengan Metaverse ini Bank Mandiri juga turut akan ikut mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang sejalan dengan visi pemerintah Indonesia.

"Kami bersama-sama akan memiliki pemahaman bahwa komunitas metaverse ini kalau bisa berkolaborasi peluang bisnis bisa tercipta dan bisa jadi win win solution baik bagi komunitas maupun bagi Bank Mandiri," lanjut Darmawan.

Sebelumnya, bank berpelat merah ini menggandeng perusahaan pengembang teknologi, WIR Group untuk masuk ke ekosistem metaverse yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Bank Mandiri dengan WIR Group pada Rabu 16 Maret yang lalu.

Darmawan menjelaskan jika kehadiran industri jasa keuangan di Metaverse sendiri baru memasuki tahap pengembangan awal. Dia tidak menutup kemungkinan jika dunia virtual ini akan menjadi lokasi berkembangnya future banking yang berbasis advanced technology.

"Kami yakin masa depan perbankan digital tentu akan sangat berbeda dengan hari ini," tegasnya.

Sebagai informasi, Metaverse merupakan platform berbasiskan teknologi AR, VR dan AI yang mampu mewujudkan interaksi di dunia virtual yang unik, selayaknya urban lifestyle di kehidupan nyata.

Adapun, bank dengan ticker emiten BMRI ini memandang jika potensi potensi keuangan digital di Indonesia sangat besar yang terlihat dari porsi pengguna internet mencapai 73 persen dari total populasi saat ini.

"Ke depannya akan banyak fitur-fitur baru yang dikembangkan, termasuk Metaverse. Bank Mandiri, secara konsisten akan memberikan value proposition dan banking experience yang terbaik, lebih fresh, serta tetap mengedepankan keamanan dan kenyamanan nasabah dalam mengakses berbagai layanan kami," tutup Darmawan.