JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih bergerak di rentang konsolidasi pada perdagangan hari ini, Rabu 9 Maret setelah kemarin parkir pada posisi 6.814,18 atau turun 0,8 persen.
Kemarin, IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 6.929,86. Tercatat, 196 saham menguat, 365 saham melemah dan 121 saham bergerak di tempat.
Investor asing mencatatkan aksi net foreign buy Rp528,15 miliar. Investor asing tercatat membeli saham PT Astra International Tbk (ASII) sebesar Rp537,4 miliar, atau yang terbanyak kemarin.
Menyusul di belakangnya adalah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) senilai Rp352,1 miliar dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) sebesar Rp195,8 miliar.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG terlihat sedang bergerak fluktuatif dan menguji support level terdekat.
"Masih tercatatnya capital inflow secara ytd serta pasca rilis data perekonomian cadangan devisa masih menunjukkan bahwa fundamental perekonomian Indonesia berada dalam kondisi stabil,” tulis William dalam risetnya.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
IHSG Selasa Diprediksi Menguat, Rusia-Ukraina Masih Jadi Perhatian Investor
22 Februari 2022, 07:07
William mengatakan fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas juga akan turut mewarnai pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang. Oleh karena itu, ia memperkirakan IHSG berpotensi terkonsolidasi dengan rentang pergerakan 6.811 - 6.996.
Adapun saham-saham yang dapat dicermati untuk perdagangan esok hari antara lain PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF).
