Bagikan:

JAKARTA - Perusahaan batu bara PT Indo Tambangraya Megah Tbk terus merealisasikan penjualan saham-saham ITMG hasil pembelian kembali (buyback). Kali ini melibatkan 7,2 juta saham.

Seperti disampaikan Direktur Indo Tambangraya Junius Prakasa Darmawan melalui keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa 8 Maret.

"Penjualan saham hasil buyback sebanyak 7,2 juta telah diselesaikan pada Senin 7 Maret," ungkap Junius.

Junis menerangkan, perseroan menjual saham hasil buyback pada harga Rp29.225 per saham. Artinya, perseroan mberhasil meraup dana Rp210,42 miliar.

Sebelum transaksi 7 Maret, perseroan juga telah menjual saham hasil buyback pada 4 Maret sebanyak 7,85 juta dengan harga Rp28.125. Pada aksi ini, dana yang diperoleh Indo Tambangraya mencapai Rp220,78 miliar.

Transaksi serupa juga dilakukan perseroan pada 1 dan 2 Maret dengan menjual sebanyak 10,33 juta saham ITMG pada harga Rp26.675 dan Rp27.650. Melalui dua kali transaksi ini, perseroan meraup dana Rp275,79 miliar.

Alhasil, sejak 1 Maret hingga 7 Maret 2022, total penjualan saham hasil buyback oleh Indo Tambangraya mencapai 25,38 juta. Dari jumlah ini, total dana yang berhasil dikumpulkan perseroan mencapai Rp706,99 miliar.

Adapun rencana penjualan saham hasil buyback perseroan mencapai 33,37 juta saham. Sehingga, saham hasil buyback yang akan dijual perseroan tersisa 7,99 juta.